Sumenep (Antara Jatim) - Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Jawa Timur, menyelidiki temuan beras yang diduga beras untuk program warga miskin (raskin) yang berada di bak dua truk di lapangan sepak bola di Kecamatan Lenteng.
"Kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan. Tim penyidik Satuan Reskrim Polres Sumenep masih meminta keterangan sejumlah saksi atas temuan raskin di dua truk tersebut," ujar Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Hasanuddin di Sumenep, Senin.
Pada Minggu (9/8) malam sekitar 23.00 WIB, tim Resmob Polres Sumenep mengamankan dua truk berisi beras diduga rakin.
Malam itu juga, satu truk fuso warna merah dengan nomor polisi (nopol) M-91xx-C dan satu truk warna kuning bernopol P-88xx-UN, dibawa ke Mapolres Sumenep dalam rangka penyelidikan.
"Ketika itu, ada aktivitas bongkar muat beras yang diduga raskin. Sejumlah kuli angkut memindahkan beras yang diduga raskin di truk warna kuning ke truk fuso," kata Hasan.
Pada Senin ini, tim penyidik akan memeriksa tiga saksi atas temuan beras diduga raskin di bak dua truk tersebut.
Tiga orang yang akan diperiksa sebagai saksi itu adalah JN (sopir truk warna kuning), RS (sopir truk fuso), dan HR (warga Kecamatan Lenteng).
"Informasi awal, beras diduga raskin yang diangkut truk warna kuning itu diambil dari rumah HR dan selanjutnya dipindahkan ke truk fuso," ujarnya.
Hasan juga mengemukakan, pihaknya belum mengetahui secara pasti jumlah beras diduga raskin yang berada di truk fuso maupun truk warna kuning.
"Belum dihitung. Namun, bak truk warna kuning dipenuhi tumpukan beras diduga raskin. Sementara yang di truk fuso, tidak sampai penuh," katanya. (*)