Sidoarjo (Antara Jatim) - Puluhan korban lumpur Lapindo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur melakukan tabur bunga sebagai bentuk peringatan sembilan tahun semburan lumpur Lapindo. Salah seorang warga, Sutrisno, Minggu, mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk peringatan terhadap tragedi sembilan tahun luapan lumpur Lapindo. "Kami jga meminta kepada pemerintah supaya segera menyelesaikan proses ganti rugi korban lumpur ini mengingat warga sudah menderita akibat belum selesainya proses penyelesaian pembayaran ini," katanya. Para warga korban lumpur, kata dia, mendesak kepada pemerintah supaya mengambil langkah cepat penyelesaian ganti rugi kepada warga korban lumpur. "Intinya warga meminta supaya proses pembayaran tersebut dipercepat supaya warga tidak menunggu seperti yang selama ini sudah dilakukan," katanya. Warga korban lumpur dan kelompok korban lumpur yang tergabung ini juga melakukan drama treatikal mandi lumpur di titik 25. Warga juga melakukan tabur bunga di pusat semburan lumpur untuk mengingat arwah para leluhur yang dimakamkan di lokasi tersebut. Aksi keprihatinan yang dilakukan oleh warga ini dilakukan sebagai bentuk protes mereka terkait dengan belum terselesaikannya pembayaran korban lumpur.(*)
Berita Terkait
KBRI selamatkan PRT asal Pasuruan korban kekerasan di Malaysia
9 Juni 2025 23:00
Menteri ATR/BPN serahkan sertifikat tanah korban lumpur Lapindo
23 November 2023 23:32
Menteri ATR/BPN serahkan sertifikat tanah korban lumpur Lapindo
23 November 2023 21:25
Seorang TKW korban penipuan diamankan ke KBRI Kuala Lumpur
28 Februari 2022 23:12
Anggota DPR desak Pemkab Sidoarjo selesaikan sertifikat tanah korban lumpur Lapindo
16 November 2020 20:56
Ziarah korban lumpur Lapindo
4 Mei 2019 20:19
Warga Korban Lumpur Sidoarjo Demo Pelunasan Ganti Rugi
17 Desember 2018 18:16
