Tim Basket Garuda dapat Dukungan Pemain Sepak Bola
Jumat, 16 Januari 2015 23:09 WIB
Malang (Antara Jatim) - Tim basket Garuda Kukar Bandung mendapatkan suntikan motivasi dari para pemain sepak bola Mitra Kukar, dalam lanjutan Speedy NBL Indonesia 2014-2015 Seri III Malang, yang dihelat di GOR Bimasakti, Jumat malam.
Hasil positif yang diraih Garuda Kukar Bandung atas NSH GMC Jakarta dengan skor akhir 73-59 itu tidak terlepas dari terlecutnya semangat mereka karena kehadiran para pemain dan oficial tim sepak bola Mitra Kukar yang dipimpin ketua umum sekaligus pemilik Garuda Kukar, Endri Erawan.
Para pesepak bola yang memperkuat Mitra Kukar itu hadir di Malang untuk melakoni laga pramusim SCM Cup yang bakal digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, meladeni tuan rumah Arema, Minggu (18/1).
Para pemain yang terlihat memberikan dukungan pada Garuda Kukar itu di antaranya adalah Diego Michels, Zulkifli Syukur, serta beberapa pemain asing asal Spanyol seperti Cristobal Marquez Crespo dan Jorge Gotor.
Penyerang Mitra Kukar yang juga pemain tim nasional Gambia Isaac Chansa juga ikut menghangatkan suasana dengan mengikuti games menembak dari tengah lapangan. Mereka menyempatkan hadir di GOR Bimasakti Malang, karena selain sedang menjalani TC di Batu, juga melakoni laga pramusim SCM Cup.
Sementara itu dalam pertandingan Speedy NBL tersebut, permainan Garuda Kukar kendur di kuarter awal, sehingga sempat tertinggal dari NSH GMC hingga menyisakan waktu 2 menit 51 detik dengan skor 9-19.
Imanudin Husnuzan membuat Garuda terbenam dengan 8 poin yang disumbangkannya untuk NSH GMC, namun Diftha Pratama melalui free throw di sisa satu menit 11 detik membuat Garuda bisa memangkas poin menjadi 20-20. Hanya saja, NSH tetap unggul 23-21 di penghujung kuarter pertama.
Garuda baru bisa keluar dari tekanan di kuarter kedua. Usaha mereka memangkas ketertinggalan berbuah hasil setelah 3-point jump shot Christ Gideon saat pertandingan menyisakan 53 detik, sehingga mengubah skor menjadi 35-34 bagi Garuda.
Menginjak kuarter ketiga, Garuda semakin melesat meninggalkan NSH. Total 21 poin yang dicetak Garuda hanya bisa dipangkas 15 poin saja di kuarter ketiga, sehingga skor berubah 56-49, sedangkan di kuarter terakhir, Garuda berhasil meninggalkan jauh lawannya itu.
Diftha Pratama memimpin Garuda dengan perolehan 18 poin, disusul oleh Jonathan Elyaday Latuhihin dengan tambahan 14 poin, serta 11 poin sumbangan Permadi Ario Damar dan 10 poin oleh Christ Gideon. Sementara dari NSH, Imanudin Husnuzan dan Budi Margono tampil paling subur dengan masing-masing mencetak 11 poin.
Meski timnya kalah, pertandingan ini terasa istimewa bagi Juliano Gandhi karena power forward NSH GMC GSBC Jakarta itu kini masuk di 1,000 Points Club atau pemain yang telah memasukkan seribu poin di NBL Indonesia.
Hanya butuh tambahan 1 poin, Gandhi mengemas 6 poin dalam laga ini, sehingga koleksi totalnya kini menjadi 1.005 poin dan menobatkan Gandhi menjadi pemain pertama NSH yang bergabung klub elite ini.
"Defense kami kurang ketat pada dua kuarter awal, sehingga memberi ruang kepada lawan untuk menembak dari luar garis tiga angka. Kalau offense tidak ada masalah," ujar pelatih kepala Garuda, Tjetjep Firmansyah.(*)