Jember (Antara Jatim) - Antrean bahan bakar minyak di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa atau hari pertama naiknya harga bahan bakar bersubsidi tersebut terlihat normal. "Pagi ini antrean normal pascakenaikan harga premium dari Rp6.500 menjadi Rp8.500 per liternya," kata Supervisor SPBU Jalan Gajahmada Jember Iwan Hendarto. Menurut dia, biasanya hari pertama kenaikan harga BBM di sejumlah SPBU sepi pembeli karena banyak warga yang membeli pada malam hari, sebelum ditetapkannya harga baru. "Hari ini tampak normal dan tetap saja ada antrean pada pagi hari karena banyak warga yang membeli BBM usai mengantar anaknya sekolah atau mereka yang akan berangkat kerja," tuturnya. Ia menjelaskan pihaknya melayani pembelian BBM pada Senin (17/11) hingga pukul 24.00 WIB dan antrean cukup panjang hingga meluber ke jalan raya. "Banyaknya warga yang antre BBM menyebabkan peningkatan penjualan hingga mencapai 15 persen dalam waktu dua jam, sebelum harga baru premium sebesar Rp8.500 per liter dan solar menjadi Rp7.500 per liter," paparnya.(*)
Berita Terkait
Pascakelangkaan BBM, Khofifah pastikan harga sembako di Jember stabil
31 Juli 2025 14:53
Antrean pembelian BBM di SPBU di Jember kembali normal, stok aman
31 Juli 2025 11:40
Pemkab Jember-Pertamina fokus atasi distribusi BBM yang tersendat
28 Juli 2025 10:38
Jalur Gumitir ditutup, antrean panjang terjadi pada sejumlah SPBU di Jember
27 Juli 2025 17:15
Pertamina: Kelangkaan solar di Jatim akibat lambatnya distribusi dari terminal BBM
5 April 2022 20:13
Antrean BBM di SPBU Jember Mulai Berkurang
21 Januari 2015 12:22
Antrean BBM di SPBU Kediri
18 November 2014 10:08
