Revolusi mental yang dicanangkan Presiden Joko Widodo sangat relevan dan menjadi pemicu dalam mewujudkan pemuda maju sekaligus mempercepat pembangunan, demikian dikatakan Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi. "Mentalitas pemuda Indonesia tidak boleh berhenti dibangun agar menjadi pemuda yang unggul, berkompeten dan berdaya saing," ucap menteri kelahiran Bangkalan, Madura, Jawa Timur itu. Selain itu, tukar politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, jika pemuda solid maka bangsa ini semakin maju dan bersatu. "Apalagi tidak lama lagi masuk Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 sehingga harus memiliki daya saing hebat untuk dapat berkompetisi dalam persaingan global yang semakin kompetitif," timpalnya. Mantan Sekretaris Jenderal PKB itu pun mengharapkan semua harus mempersiapkannya agar mampu bersaing dengan bangsa lain. "Indonesia itu memiliki sumber daya berlimpah dibandingkan dengan sejumlah bangsa lain, karena itulah manusia Indonesia diharapkan unggul dan bermentalitas kuat," urai alumnus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) tersebut. Oleh karena itu, program presiden berupa revolusi mental sangat tepat dan harus dilaksanakan. "Itu (mental) yang memang harus dibangun bangsa ini," kilahnya. (*)
Imam Nahrawi: Revolusi Mental ala Pemuda
Jumat, 7 November 2014 6:37 WIB