Malang (Antara Jatim) - Pemerintah Kota Malang, Jawa Timur, mengkhawatirkan adanya pekerja seks komersial yang melakukan ekspansi ke kota itu setelah penutupan lokalisasi di sejumlah daerah. Kepala Satpol PP Kota Malang Subkhan, Kamis, mengatakan pihaknya secara intensif melakukan pemantauan di sejumlah titik yang dinilai rawan menjadi tempat mangkal baru bagi pekerja seks komersial (PSK) yang telah meninggalkan lokalisasi lamanya. "Ada tujuh titik yang menjadi pantauan intensif kami karena rawan menjadi tempat mangkal PSK ini. Kami mengantisipasi saja karena ada sejumlah titik lokalisasi di wilayah Jatim yang ditutup, seperti di Surabaya dan dalam waktu dekat ini di Kabupaten Malang," ujarnya. Hanya saja, titik-titik yang menjadi fokus pantauan Satpol PP masih dirahasiakan karena kalau disebutkan dan dipublikasikan, pasti para PSK dan mucikari akan menghindari titik-titik tersebut dan akhirnya lolos dari penertiban. Ia mengakui penutupan lokalisasi secara serentak di sejumlah daerah di Jatim cukup meresahkan masyarakat, khususnya Kota Malang, karena kota pendidikan itu tidak menutup kemungkinan menjadi salah satu daerah bidikan baru para PSK. "Dalam beberapa pekan terakhir ini ada info yang masuk ke kami terkait rencana ekspansi PSK dan mucikari dari lokalisasi yang ditutup itu ke Kota Malang. Kondisi ini sangat meresahkan warga, sehingga kami harus melakukan pengawasan secara ketat terhadap tempat-tempat hiburan maupun lokasi yang rawan menjadi tempat mangkal mereka," tegasnya. Belum lama ini, lokalisasi Dolly Surabaya yang populasi PSK-nya sangat banyak ditutup dan tujuh lokalisasi di wilayah Kabupaten Malang yang dihuni ratusan PSK dan mucikari itu, pada akhir November nanti juga bakal ditutup secara bersamaan. Sebelumnya Wali Kota Malang Moch Anton juga mengingatkan semua pihak dan seluruh lapisan masyarakat untuk waspada dan berhati-hati akan dampak ditutupnya lokalisasi di Surabaya dan dalam waktu dekat ini di Kabupaten Malang.(*)
Berita Terkait

Wali Kota Malang: Penerapan tarif sewa MCC sesuai rekomendasi BPK
5 Agustus 2025 22:10

Pemkot Malang pastikan kebutuhan guru SRMP 16 telah terpenuhi
4 Agustus 2025 15:38

Pemkot Malang nilai Klik Indomart Volleyball penting untuk regenerasi atlet
1 Agustus 2025 18:18

Pemkot Malang pastikan tak ada guru Sekolah Rakyat mengundurkan diri
1 Agustus 2025 17:31

Pemkot Malang salurkan beasiswa pendidikan 2025 bagi 577 penerima
31 Juli 2025 22:45

Pemkot Malang perkuat peran keluarga cegah kekerasan anak
31 Juli 2025 16:44

Pemkot Malang minta masyarakat ikut awasi peredaran beras oplosan
30 Juli 2025 22:38

Wali Kota Malang tegaskan pembentukan dinas tak membebani APBD
30 Juli 2025 16:33