Klenteng Eng An Kiong Malang Bagikan Sembako

Malang (Antara Jatim) - Klenteng Eng An Kiong Malang, Jawa Timur, Minggu membagikan sembako bagi ribuan warga setempat sebagai rangkaian acara sedekah bumi yang digelar setiap tahun. Ketua I Yayasan Klenteng Eng An Kiong, Subandi, mengatakan paket kebutuhan bahan pangan pokok (sembako) yang dibagikan kepada warga tersebut sekitar 12 ribu paket. Dan, diperkirakan warga yang datang sekitar 10 ribu jiwa. "Paket yang kami sedikan memang sengaja diperbanyak, sebab kami khawatir akan kurang dan warga yang sudah datang ke Klenteng ada yang tidak kebagian, apalagi kalau rumahnya jauh," katanya disela-sela pembagian sembako gratis di area kelenteng tersebut. Menurut Subandi, paket sembako yang diberikan pada warga tersebut, berupa 3,5 kilogram beras dan mie instan. Untuk 12 ribu paket sembako tersebut, beras yang dibutuhkan sekitar 50 ton atau lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya 35 ton. Pembagian sembako gratis sebagai rangkaian acara sedekah bumi yang diselenggarakan setiap tahun. Sedekah bumi tersebut untuk mendoakan arwah leluhur yang telah meninggal dan sebelum acara pembagian sembako juga didahului dengan sembahyang. Ribuan warga yang datang dan antre untuk mendapatkan paket sembako di Klenteng Eng An Kiong itu sebagian besar adalah ibu-ibu dan anak-anak, bahkan tidak sedikit ibu-ibu yang menggendong bayinya juga ikut berdesakan. Salah seorang warga yang tinggal di Kecamatan Blimbing, Sutiyah, mengaku aia bersama dengan anak dan suaminya datang ke Klenteng Eng An Kiong sekitar pukul 07.00 WIB dan langsung antre, meski pembagian paket sembako gratis itu baru dilakukan sekitar pukul 09.00 WIB. "Setiap tahun saya ikut antre untuk mendapatkan sedekah paket sembako di klenteng ini. Limayan, dapat tiga paket karena saya datang bersama suami dan anak saya," ujarnya. Senada dengan Sutiyah, salah seorang warga Dinoyo, Ayumi bersama lima orang anggota keluarganya, juga datang lebih pagi agar mendapatkan antrean yang tidak terlalu panjang. "Selain antreannya panjang, saya juga khawatir kalau tidak kebagian, kan lumayan dapat enam paket, termasuk saya," katanya.(*)