Oleh Agus Wira Sukarta Bakauheni (Antara) - Trailer pengangkut eskavator tersangkut di jembatan untuk keluar masuk kendaraan ataupun penumpang (ramp door) KMP Salvatore di Dermaga III Pelabuhan Bakauheni sehingga ribuan kendaraan roda dua dan empat menumpuk di areal tersebut, Sabtu (2/8) malam. Dirut Usaha Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Prasetyo Bhakti Utomo di Bakauheni, Sabtu (2/8) malam, mengatakan kapal tersebut tidak sesuai standar pelabuhan sehingga bagian "ramp door" terlalu tinggi yang membuat kendaraan tersebut tersangkut bagian bawahnya. "Seharusnya ada stabilisasi antara 'ramp door' dengan 'mobile bridge' (jembatan mobil) agar posisi jembatan untuk keluar masuk kendaraan tersebut tidak terlalu tinggi," kata dia. Ia mengatakan belum ada kejadian seperti itu dari kapal-kapal sebelumnya. Oleh karena itu, pihaknya melarang kapal tersebut beroperasi di Bakauheni karena akan merusak "mobile bridge" di dermaga itu. Prasetyo mengatakan kapal itu baru beberapa hari beroperasi, karena belum dimodifikasi untuk menyesuaikan dengan pelabuhan maka akan dihentikan operasinya. Berdasarkan pantauan, kendaraan bermuatan alat berat itu tersangkut bagian bawahnya dan hingga satu jam baru dapat dievakuasi. Sedangkan antrean kendaraan roda dua dan empat terjadi hingga berjam-jam lamanya karena menunggu evakuasi tersebut. Sementara kapal yang hendak sandar di dermaga tersebut juga terkatung-katung di laut. (*)
Berita Terkait

Kapal Meksiko tabrak Jembatan Brooklyn, 19 orang luka, 4 cedera serius
18 Mei 2025 13:41

Jembatan Baltimore ambruk, belasan kapal terjebak di pelabuhan
28 Maret 2024 08:05

Jembatan di Baltimore ambrol, enam orang dinyatakan hilang
27 Maret 2024 10:39

Jembatan penghubung GBK UMM disulap jadi kapal pesiar ikonik
12 Oktober 2019 21:57

Pakde Karwo Akui Penggratisan Suramadu Berdampak ke Feri
31 Oktober 2018 13:51

Pemprov Jatim Prioritaskan Jembatan Pengganti Perahu Penyeberangan (Video)
18 April 2017 18:20

Jembatan Amblas Kemenhub Kaji Pengoperasian Kapal Ro-Ro
20 Juli 2014 14:25

Konstruksi Jembatan "JLS" Ganggu Kapal Nelayan Trenggalek
18 Februari 2012 18:44