Oleh Asmaul Chusna Ustazah kondang Tan Mei Hwa mengatakan, bulan Ramadhan adalah bulan yang istimewa. Di dalamnya, terdapat malam "Nuzulul Quran" yang merupakan malam turunnya Kitab Suci Al-Quran kepada Nabi Muhammad SAW, 17 Ramadhan. "Malam itu (Nuzulul Quran) mengingatkan akan turunnya Kitab Suci. Kitab yang membedakan antara yang 'haq' (benar) dan yang 'bathil' (salah)," katanya saat berkunjung ke Kediri, Rabu malam. Ustazah gaul itu mengatakan, malam Nuzulul Quran hendaknya disikapi dengan bijaksana, dengan memperbanyak amal ibadah dan memperbaiki diri. Masih banyak umat Muslim yang tidak menjalankan ibadah sesuai dengan petunjuk. Ada yang bersikap melanggar kewajiban sekaligus mau melakukan kewajiban. Padahal, sebagai umat Muslim yang baik, harusnya menjalankan ibadah dengan benar, dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Ia mengaku khawatir dengan tingkah umat Muslim, terutama remaja. Banyak dari mereka yang melakukan kesalahan dengan terlibat penyalahgunaan narkotika, melakukan seks bebas, serta melanggar norma masyarakat lainnya. Pihaknya sadar betul, usia remaja merupakan usia pencarian jati diri dan mereka labil. Namun, saat remaja lah, peran orang tua sangat besar, agar mereka terarah dan menjadi pribadi dewasa yang lebih baik. Ustazah yang mulai menekuni dunia dakwah sejak 1993 itu berharap, keluarga menjadi tumpuan khusus untuk perkembangan remaja. Peran orang tua luar biasa untuk membentuk karakter anak mulai kecil, remaja, sampai dewasa, selain dari pendidikan dan lingkungan. Walaupun orang tua sibuk, ia berharap anak pun juga mempunyai pandangan yang bagus. Usia muda harusnya juga dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan yang positif, agar mereka bisa berjalan di jalan yang lurus. Terlebih lagi, dalam agama Islam sudah terdapat berbagai ajaran tentang kebaikan. "Para pemuda pun harus menggunakan akal dan pikiran. Di sini (usia remaja) peran orang tua sangat ditentukan. Jika didikan baik, efeknya tentu akan baik dan insya Allah bisa terarah," ujar daiyah yang juga warga keturunan Tionghoa ini. Ia berharap, dengan memegang teguh Kitab Suci Al-Quran, jalan hidup manusia (khususnya umat Muslim) akan lebih bahagia. (*)
Tan Mei Hwa: Nuzulul Quran Ingatkan Akan "Bathil" dan "Haq"
Jumat, 26 Juli 2013 7:26 WIB