Madiun (Antara Jatim) - Sebanyak 11 siswa sekolah menengah pertama (SMP) sederajat peserta Ujian Nasional (UN) tahun 2013 di Kota Madiun, Jawa Timur, tidak lulus yang pengumumannya dilakukan serentak pada Sabtu. "Dari 11 siswa tersebut, satu orang adalah siswa SMP Negeri 8, satu siswa SMP Negeri 10, dan sembilan siswa dari SMP Terbuka," ujar Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kota Madiun Suyoto, kepada wartawan. Menurut dia, berdasarkan data Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kota Madiun, jumlah siswa SMP sederajat yang tidak lulus ujian nasional tahun ini mengalami kenaikan dibandig tahun sebelumnya. Di mana pada tahun 2012, hanya delapan siswa yang dinyatakan tidak lulus. Mereka adalah empat siswa dari SMP reguler dan empat siswa dari SMP Terbuka. "Kami menilai, naiknya jumlah siswa yang tidak lulus tersebut disebabkan karena motivasi belajar siswa yang kurang," kata Suyoto. Ia juga berharap agar para siswa dari SMP Terbuka ke depannya lebih bersungguh-sungguh lagi saat menghadapi ujian nasional tingkat SMP sederajat tahun berikutnya. Para siswa SMP Terbuka diminta untuk menpersiapkan diri dengan belajar lebih tekun lagi, mengingat angka ketidaklulusan dari sekolah tersebut yang masih tinggi. Untuk itu, pihaknya akan melakukan evaluasi dan mengundang kepala sekolah untuk membahas minat belajar siswa yang trennya cenderung menurun. Adapun Ujian Nasional 2013 tingkat SMP sederajat di Kota Madiun secara total diikuti oleh sebanyak 3.529 siswa yang tersebar di tiga kecamatan yang ada. Suyoto menambahkan, pihaknya mengimbau kepada para siswa SMP di wilayahnya untuk tidak melakukan konvoi sebagai bentuk luapan atas kelulusan. Ia meminta para siswa mewujudkan kegembiraannya tersebut dengan kegiatan yang positif dan tidak merugikan kepentingan umum. Guna mengantisipasi siswa yang nekat melakukan konvoi, Dinas Pendidikan setempat telah bekerja sama dengan Kepolsian Resor Madiun Kota untuk melakukan pengawalan dan penindakan jika ada yang melanggar peraturan lalu lintas dan ketertiban umum.(*)
Berita Terkait

Parliament partners with ANTARA to broaden outreach
24 Juli 2025 22:00

DPR gandeng ANTARA perkuat kolaborasi publikasi
24 Juli 2025 15:03

Wamen BUMN nilai program pemerintah perlu dibumikan lewat ANTARA
24 Juli 2025 14:52

Rupiah hari ini naik seiring kesepakatan tarif antara AS dengan Jepang
23 Juli 2025 10:01

Daop 7 Madiun dan Kejari Kediri kolaborasi optimalkan penjagaan aset
22 Juli 2025 20:58

Toyota Indonesia nilai generasi muda penggerak kepedulian lingkungan
15 Juli 2025 15:05

ANTARA Foto gelar edisi perdana Diskusi Taman Langit
12 Juli 2025 16:00

Belajar jurnalistik, mahasiswa UPN Veteran kunjungi LKBN ANTARA Jatim
10 Juli 2025 16:15