Hollande Desak Tindakan Atasi Pengangguran di Eropa

Paris (Antara/Xinhua) - Presiden Prancis Francois Hollande pada Selasa mendesak mitra Eropa untuk mempercepat langkah guna menerapkan mekanisme yang mampu mengurangi tingkat pengangguran tinggi di zona euro yang dililit utang. "Kita harus segera bertindak. Ada enam juta orang muda tanpa pekerjaan ... yang meminta bantuan kita ... Apakah kita akan meninggalkan generasi saat ini tanpa prospek?" tanya Hollande. Berbicara pada pertemuan yang diselenggarakan oleh Berggruen Institute at Sciences Po Paris, presiden menunjukkan langkah darurat untuk memobilisasi dana Eropa lima tahun, senilai enam miliar euro (7,7 miliar dolar AS), untuk merangsang penciptaan lapangan kerja terutama di negara-negara di mana tingkat pengangguran melebihi 20 persen. "Bergerak cepat adalah tujuan utama bila ada keadaan darurat, dan ada kebutuhan mendesak untuk lapangan pekerjaan pemuda ... Hari ini, ada keinginan untuk memobilisasi dana Bank Investasi Eropa. Mari cepat bergerak," katanya. Tingkat pengangguran anak muda Eropa mencapai 23,6 persen pada Januari, lebih dari dua kali lipat dari generasi tua. Selain mempertimbangkan menciptakan lapangan pekerjaan sebagai "prioritas dan mobilisasi tunggalnya," Hollande juga ingin memobilisasi pembiayaan untuk menyediakan likuiditas yang cukup bagi perusahaan-perusahaan di zona euro guna mendorong inisiatif mereka untuk merekrut pekerja muda yang kurang terampil. Sebagai bagian dari upaya bersama untuk menggambar peta jalan umum guna mengurangi pengangguran, Hollande bertemu dengan menteri keuangan dan menteri tenaga kerja Prancis, Jerman dan Italia, berharap bahwa inisiatif Paris akan mengarah pada penerapan rencana kerja konkret selama pertemuan Dewan Eropa berikutnya yang dijadwalkan 27 dan 28 Juni. (*)