Pengunjung Perpustakaan Bojonegoro Meningkat
Rabu, 8 Mei 2013 12:44 WIB
Bojonegoro (Antara Jatim) - Kepala Kantor dan Perpustakaan Umum Pemkab Bojonegoro, Jatim, Slamet Taufik menyatakan pengunjung di perpustakaan umum menunjukkan kecenderungan meningkat dalam tiga tahun terakhir dengan jumlah sekitar 150 pengunjung/hari.
"Meningkatnya jumlah pengunjung sekitar 150 pengunjung/hari terjadi sejak tiga tahun terakhir. Sebelumnya pengunjungnya hanya berkisar 50-75 pengunjung per hari," kata Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Pemkab Bojonegoro Slamet Taufik, Rabu.
Didampingi Bagian Perpustakaan Umum Bojonegoro Umi Ulsum dan Indahwati, ia menjelaskan meningkatnya jumlah pengunjung di perpustakaan umum tidak lepas dari dorongan Bupati Bojonegoro Suyoto yang mulai mencanangkan gerakan membaca pada 2009.
Selain itu, katanya, meningkatnya jumlah pengunjung juga disebabkan semakin bertambahnya jumlah buku dan fasilitas di perpustakaan setempat, di antaranya fasilitas 15 komputer dan tiga laptop yang tersambung dengan internet "wifi".
Bahkan, lanjutnya, para pengunjung bisa dengan bebas mengunduh buku atau catatan lainnya melalui dua komputer di perpustakaan setempat.
"Pengunjung di perpustakaan setempat tidak hanya kalangan pelajar dan mahasiswa juga masyarakat umum. Tapi tidak semua komputer bisa dimanfaatkan untuk mengunduh buku sebagai usaha menjaga agar komputer tidak cepat rusak," jelasnya.
Data di Kantor Arsip dan Perpustakaan setempat, pada 2011 jumlah pengunjung perpustakaan mencapai 23.249 pengunjung, namun pada 2012 naik menjadi 32.282 pengunjung.
"Kami optimistis tahun ini jumlah pengunjung akan lebih banyak dibandingkan tahun lalu, sebab sejak Januari sampai April tercatat sudah ada 13.783 pengunjung," paparnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan pihaknya terus berusaha menambah jumlah buku di perpustakaan umum melalui dana APBD juga mencari terobosan meminta bantuan dari berbagai pihak di antaranya Perpustakaan Nasional Indonesia dan Perpustakaan Provinsi Jatim.
"Perpustakaan umum menerima bantuan ribuan buku dari berbagai pihak, termasuk perusahaan minyak yang beroperasional di Bojonegoro," jelasnya.
Saat ini, jelasnya, jumlah buku di perpustakaan umum sebanyak 34.590 buku terdiri dari 22.567 judul, terbesar buku "non fiksi" sebanyak 31.426 buku dan "fiksi" 3.164 buku.
"Kami juga merencanakan lokasi perpustakaan pindah ke tempat lain yang lebih luas untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah pengunjung, sebab lokasi yang ada sekarang terlalu sempit," ujarnya.(*)