Sidoarjo, Jawa Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo terus mempercepat penanganan jalan rusak yang berada di titik-titik rawan banjir guna mengurangi potensi jalan yang rusak secara berulang saat banjir melanda.
Bupati Sidoarjo Subandi menjelaskan bahwa penanganan perbaikan akan tetap dilakukan terus menerus meski kondisi di lapangan yang tidak menentu akibat tingginya curah hujan di Sidoarjo, Jawa Timur.
"Kami sudah perintahkan Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Sumber Daya Air (PUBMSDA) untuk terus perbaiki jalan berlubang," kata Subandi di Sidoarjo.
Menurutnya, selain hujan deras yang kerap melanda, yang menjadi kendala saat ini adalah kurangnya penerangan di beberapa ruas jalan yang menjadi titik vital perbaikan.
Ia mengaku bahwa pihak Dinas PUBMSDA baru bisa mengerjakan perbaikan jalan saat hari cerah dan terang atau memiliki pencahayaan yang baik.
Subandi menyampaikan bahwa beberapa titik ruas jalan menjadi prioritas Pemkab Sidoarjo yakni di wilayah seperti di Kelurahan Bulusidokare, Kemiri dan Rangkah Kidul yang ketiganya berada di Kecamatan Sidoarjo, telah mendapatkan penanganan peningkatan jalan.
Subandi menjelaskan, titik yang mengalami kerusakan berat juga sudah dilakukan perbaikan lebih dulu. Subandi memastikan bahwa tim lapangan dikerahkan secara rutin untuk memantau dan melakukan perbaikan cepat demi menjaga keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.
"Kami melihat kondisional di lapangan. Jika butuh peningkatan, maka akan langsung kami kerjakan. Perbaikan yang berat-berat sudah kita dahulukan juga. Yang penting kita pastikan lubang-lubang ini tidak membahayakan masyarakat," katanya.
