PPP Ngawi Targetkan 24.000 Suara Pemilu 2014

Ngawi - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, menargetkan minimal perolehan suara sebanyak 24.000 pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2014. "Target perolehan suara tersebut adalah sama dengan perolehan suara pada Pemilu tahun 2009 yang merata di enam daerah pemilihan (dapil) di Kabupaten Ngawi. Meski demikian, kami berharap mendapatkan suara lebih banyak lagi pada pemilu mendatang," ujar Ketua DPC PPP Kabupaten Ngawi, Dimas Alfinoor Rahmadi, kepada wartawan, Senin. Menurut dia, meski sama dengan Pemilu 2009, namun target perolehan tersebut masih dibawah perolehan suara pada Pemilu 2004. Pada Pemilu 2004, partainya berhasil mengumpulkan suara sebanyak 26.000 suara. Guna mempertahankan perolehan suara tersebut, pihaknya terus melakukan perbaikan dan pendekatan dengan semua kader dan simpatisan partai, di antaranya dengan menggelar Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) II, baru-baru ini. "Agenda penting yang dibahas dalam muskercab di antaranya berkaitan dengan Pemilu 2014 yakni kegiatan kami akan difokuskan ke masyarakat secara langsung," kata dia. Selain itu, kader juga akan diberikan pengetahuan tentang manajemen organisasi, kepartaian secara modern, cara efektif merekrut massa, membina kader yang militan, dan bagaimana menjadi juru kampanye yang bisa meraih simpatisan banyak. Pengurus dan kader dalam DPC juga dituntut melakukan perubahan yang diinstruksikan Dewan Pimpinan Wilayah PPP Jawa Timur untuk menekankan pada empat hal penting, yakni struktural partai, ketokohan, manuver, dan logistik. "Untuk itu, semua kader partai harus "all out" menjaring aspirasi masyarakat sehingga pada pemilu mendatang perolehan akan maksimal," katanya. Disinggung soal persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ngawi 2015, pihaknya mengaku belum menentukan sikap. Sebab masih fokus pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur tahun 2013, Pemilu Legislatif, serta Presiden pada tahun 2014. "Yang pasti, seluruh pengurus, kader, dan juga simpatisan akan berupaya semaksimal mungkin untuk meraih dukungan suara," katanya. (*)