Demokrat Apresiasi Presiden Yudhoyono Tokoh Islam Berpengaruh

Jakarta (ANTARA) - Ketua Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat Ulil Abshar Abdalla mengapresiasi keputusan The Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC) yang menempatkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam 10 besar dari 500 tokoh Muslim berpengaruh. "Sebagai bangsa Indonesia, saya mengapresiasi sekaligus bangga atas terpilihnya Presiden Yudhoyono dalam jajaran tokoh Islam di tingkat dunia," kata Ulil Abshar Abdalla dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa. Menurut dia, ada sejumlah nama tokoh Islam di Indonesia yang masuk dalam daftar 500 nama tokoh Islam berpengaruh, seperti Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, mantan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi, Ketua Umum PBNU KH Said Agil Siradj, dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin. Bahkan, kata Ulil, Preside Yudhoyono berada di posisi kesembilan dari daftar nama tokoh Muslim berpengaruh itu. Politisi Partai Demokrat ini menjelaskan, nama Presiden Yudhoyono sudah masuk dalam daftar tokoh Muslim berpengaruh sejak tahun 2009 dan peringkatnya terus meningkat hingga tahun ini. "Ini bukti kalau ketokohan Presiden Yudhoyono di dunia Islam diakui lembaga internasional," kata Ulil. RISSC menilai, Presiden Yudhoyono berhasil melakukan kampanye gerakan antiterorisme, mengembangkan demokrasi, dan menyelesaikan sengketa Aceh dan Papua secara damai sehingga layak berada dalam daftar tersebut. Selain Presiden Yudhoyono, sejumlah tokoh Muslim Indonesia lainnya juga masuk dalam daftar tersebut, antara lain mantan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi yang berada di peringkat 18, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj di peringkat 19, dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin di peringkat 35. (*)