Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, menyatakan bahwa dua bakal pasangan calon (paslon) peserta Pilkada 2024 Karna Suswandi-Nyai Khoirani (Karunia) dan Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan Ulfiyah telah dinyatakan lolos pemeriksaan kesehatan.

Ketua KPU Kabupaten Situbondo Hadi Prayitno mengatakan hasil pemeriksaan kesehatan terhadap dua bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Situbondo oleh pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSD) dr. Saiful Anwar Malang dinyatakan memenuhi syarat alias lolos.

"Hasil tes kesehatan kedua bakal pasangan calon tersebut sudah kami terima, dan berdasarkan hasil kesimpulan pemeriksaan kesehatan yang dikeluarkan oleh rumah sakit kedua bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati dinyatakan memenuhi syarat," katanya di Situbondo, Jawa Timur, Rabu.

Menurut Hadi, dua pasangan bakal calon yakni pasangan Karna Suswandi dengan Nyai Khoirani (Karunia) dan pasangan Yusuf Rio Wahyu Prayogo dengan Ulfiyah menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan di RSUD dr. Saiful Anwar Malang sejak 30 Agustus hingga 2 September 2024.

 
Foto arsip--Bakal Calon Bupati Situbondo Rio dan bakal Cawabup Ulfi saat memberikan keterangan kepada wartawan di KPU Situbondo, jatim. ANTARA/Novi Husdinariyanto


Baca juga: KPU Banyuwangi umumkan hasil tes kesehatan pasangan calon 6 September


Kedua bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati itu, lanjut dia, menjalani pemeriksaan kesehatan yang merupakan salah satu syarat pencalonan pemilihan kepala daerah serentak 2024.

"Alhamdulillah hari ini kami sudah menerima hasil pemeriksaan kesehatan kedua pasangan bakal calon, semuanya memenuhi syarat," katanya.

Informasi dihimpun ANTARA, pasangan bakal calon Karna Suswandi dan NYai Khoirani diusung dan didukung oleh Partai Gerindra, Partai Demokrat, Perindo, Gelora.

Sedangkan pasangan bakal calon Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan Ulfiyah diusung dan didukung Parta Kebangkitan Bangsa atau PKB, Golkar, PDI Perjuangan, PPP, Nasional Demokrat atau NasDem, Hanura, PSI.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Taufik


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024