DPRD Kota Surabaya mendorong Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) selaku pengelola Kebun Binatang Surabaya membuka kotak saran untuk mengetahui tanggapan pengunjung terhadap pola pelayanan dan fasilitas wahana "Surabaya Night Zoo" atau SNZ.
Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti mengatakan tanggapan yang masuk melalui kotak saran itu bisa dijadikan sebagai bahan untuk melakukan evaluasi pada aspek yang masih dirasa kurang oleh masyarakat.
"Saya kira masyarakat Surabaya maupun pengunjung itu semakin cerdas dan apa yang bagus akan diinfokan, apa yang tidak bagus juga akan diinfokan," kata Reni, Senin.
Menurutnya saran dan kritik yang masuk melalui layanan interaktif itu merupakan tantangan bagis manajemen KBS untuk menjaga kualitas dan mutu pelayanan bagi pengunjung.
Reni mengaku dia sempat mendapati adanya wisatawan asal Palembang, Sumatera Selatan yang menjajal secara perdana wahana SNZ di KBS.
"Ada pengunjung dari Palembang yang lagi liburan ke Madiun tetapi dia ke sini juga. Ini juga menarik wisatawan ke sini," ucapnya.
Dia menyebut hal itu harus disikapi oleh manajemen KBS melakukan inovasi pelayanan untuk lebih menarik minat kedatangan wisatawan.
Lebih lanjut, terjaminnya pelayanan di SNZ dirasanya bisa memberikan dampak bagi promosi wisata di Kota Surabaya, khususnya destinasi pariwisata yang mengusung konsep di malam hari, seperti di Jalan Tunjungan dan Susur Sungai Kalimas.
"Variasi destinasi wisata yang semakin bertambah dan benar-benar bisa menghibur warga Surabaya dan menjadi rangkaian dari destinasi yang lain," ucapnya.
Selain pola pelayanan, kotak saran tersebut juga untuk mengetahui tanggapan pengunjung terhadap harga tiket yang diterapkan, yakni Rp100 ribu bagi setiap pengunjung. Namun, khusus warga ber-KTP Surabaya mendapatkan potongan sebesar 25 persen.
"Ada beberapa yang saya amati di media sosial, dengan harga Rp75 ribu apakah tidak berat, saya minta ini harus terus dilakukan kajian.
Diketahui, PDTS selaku pengelola KBS melakukan peresmian wahana wisata malam hari "Surabaya Night Zoo" dan langsung dipadati ratusan orang pengunjung, Minggu (25/6/2023) malam.
Manajemen KBS mencatat bahwa pada pembukaan perdana SNZ dihadiri oleh 125 pengunjung. Jumlah itu berkurangan dari yang sebelumnya 220 pemesan tiket, hal itu dikarenakan adanya pembatasan kuota.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti mengatakan tanggapan yang masuk melalui kotak saran itu bisa dijadikan sebagai bahan untuk melakukan evaluasi pada aspek yang masih dirasa kurang oleh masyarakat.
"Saya kira masyarakat Surabaya maupun pengunjung itu semakin cerdas dan apa yang bagus akan diinfokan, apa yang tidak bagus juga akan diinfokan," kata Reni, Senin.
Menurutnya saran dan kritik yang masuk melalui layanan interaktif itu merupakan tantangan bagis manajemen KBS untuk menjaga kualitas dan mutu pelayanan bagi pengunjung.
Reni mengaku dia sempat mendapati adanya wisatawan asal Palembang, Sumatera Selatan yang menjajal secara perdana wahana SNZ di KBS.
"Ada pengunjung dari Palembang yang lagi liburan ke Madiun tetapi dia ke sini juga. Ini juga menarik wisatawan ke sini," ucapnya.
Dia menyebut hal itu harus disikapi oleh manajemen KBS melakukan inovasi pelayanan untuk lebih menarik minat kedatangan wisatawan.
Lebih lanjut, terjaminnya pelayanan di SNZ dirasanya bisa memberikan dampak bagi promosi wisata di Kota Surabaya, khususnya destinasi pariwisata yang mengusung konsep di malam hari, seperti di Jalan Tunjungan dan Susur Sungai Kalimas.
"Variasi destinasi wisata yang semakin bertambah dan benar-benar bisa menghibur warga Surabaya dan menjadi rangkaian dari destinasi yang lain," ucapnya.
Selain pola pelayanan, kotak saran tersebut juga untuk mengetahui tanggapan pengunjung terhadap harga tiket yang diterapkan, yakni Rp100 ribu bagi setiap pengunjung. Namun, khusus warga ber-KTP Surabaya mendapatkan potongan sebesar 25 persen.
"Ada beberapa yang saya amati di media sosial, dengan harga Rp75 ribu apakah tidak berat, saya minta ini harus terus dilakukan kajian.
Diketahui, PDTS selaku pengelola KBS melakukan peresmian wahana wisata malam hari "Surabaya Night Zoo" dan langsung dipadati ratusan orang pengunjung, Minggu (25/6/2023) malam.
Manajemen KBS mencatat bahwa pada pembukaan perdana SNZ dihadiri oleh 125 pengunjung. Jumlah itu berkurangan dari yang sebelumnya 220 pemesan tiket, hal itu dikarenakan adanya pembatasan kuota.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023