Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,7 miliar pada tahun 2022 untuk pengadaan seragam bagi siswa SD dan SMP negeri secara gratis.

"Pengadaan seragam sekolah gratis ini kembali dilakukan untuk mendukung program pendidikan di Kota Madiun. Total disediakan Rp1,7 miliar tahun ini," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun Lismawati di Madiun, Senin.

Seperti tahun lalu, seragam gratis itu berupa dua setel bahan kain yang diperuntukkan siswa kelas I SD negeri dan kelas VII SMP negeri.

Masing-masing siswa mendapatkan dua setel seragam beserta atributnya. Untuk SD mendapatkan kain seragam merah-putih dan Pramuka. Sedangkan, SMP mendapatkan kain seragam putih-biru dan Pramuka.

Selain kain seragam, Pemkot Madiun juga memberikan bantuan ongkos jahitnya, yakni Rp300 ribu per anak untuk SMP dan Rp260 ribu per anak untuk SD.

"Saat ini pengadaannya masih dalam proses. Insyaallah bisa terlaksana dengan baik," katanya.

Adapun mekanisme pengadaannya nanti, pihaknya lebih dahulu membeli contoh kain seragam. Setelah itu, dilakukan uji laboratorium di Bandung atau Yogyakarta untuk melihat kelayakan dan spesifikasi kain. Selanjutnya baru dilakukan lelang.

Kain yang dari pihak ketiga juga diuji laboratorium terlebih dahulu. Untuk mencocokkan dengan contoh yang sebelumnya diajukan pemkot. Jika kedua sesuai, baru dapat dilaksanakan pengadaan secara massal.

Ia menambahkan, kebutuhan seragam tahun ini tidak jauh beda dengan tahun lalu. Untuk SDN sebanyak 2.646 siswa dan SMPN 2.787 siswa.

"Seragam diberikan kepada siswa baru kelas I SD dan VII SMP," kata Lismawati.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022