Kediri (ANTARA) - Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri, Jawa Timur, memperkuat literasi keuangan dengan kegiatan Financial Festival 2025 yang digelar di Kota Kediri.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri Ismirani Saputri mengemukakan Kegiatan Kediri Financial Festival (Finfest) 2025 ini dilakukan untuk memperkuat sinergi dengan industri jasa keuangan, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam meningkatkan literasi serta inklusi keuangan.
“Kediri Finfest bertujuan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat serta memperkuat peran industri jasa keuangan di daerah. Kegiatan ini diharapkan mendorong transformasi sektor jasa keuangan agar semakin mudah diakses, inklusif, dan berkelanjutan,” kata Ismirani di Kediri, Selasa.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga digelar untuk menyambut Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025. OJK Kediri kolaborasi bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Kediri dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Kediri.
Ia berharap Kediri Finfest 2025 ini menjadi wadah transformasi sektor jasa keuangan agar tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memperhatikan aspek lingkungan dan sosial.
Kediri Finfest 2025, kata dia, juga ditargetkan menjadi motor penggerak pencapaian target inklusi keuangan sebesar 91 persen pada 2025 dan 98 persen pada 2045, sebagaimana tercantum dalam RPJMN 2025–2029 serta RPJPN 2025–2045.
Acara tersebut akan digelar pada 18–19 Oktober 2025 di Kota Kediri, dengan mengusung tema “Sustainability Finance: Empowering Kediri’s Economy”,
Festival keuangan ini akan menghadirkan beragam kegiatan, antara lain Pemilihan Duta Literasi Keuangan, Stocklab Competition, Talkshow Keuangan, Lomba Band antar-Industri Jasa Keuangan, serta Bazar UMKM yang menampilkan pelaku usaha lokal.
Ismirani menambahkan, OJK Kediri bersama industri jasa keuangan juga telah menyelenggarakan kegiatan edukasi di 13 kabupaten/kota dengan melibatkan 57 kantor layanan industri jasa keuangan. Kegaitan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Indonesia Menabung (HIM).
Puncak peringatan HIM berlangsung pada Agustus 2025 di Kabupaten Madiun, Kabupaten Tulungagung, dan Kota Kediri dengan tema “Cerdas Menabung untuk Indonesia Emas dan Gemilang (Cemerlang)”.
HIM 2025 mencatat capaian positif dengan pembukaan 3.936 rekening tabungan baru yang melibatkan 5.757 siswa SD dan SMP.
Capaian ini menunjukkan antusiasme generasi muda dalam membangun budaya menabung sekaligus komitmen industri jasa keuangan dalam mendukung inklusi keuangan nasional.
Pihaknya menambahkan, dengan semangat Bulan Inklusi Keuangan 2025, OJK Kediri mengajak masyarakat untuk semakin aktif memanfaatkan produk dan layanan jasa keuangan secara bijak, guna mendukung terwujudnya perekonomian yang tangguh, inklusif, dan berkelanjutan.
