Sidoarjo, Jawa Timur (ANTARA) - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Timur II jalin kemitraan strategis dengan para pelaku usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) di Sidoarjo, Jawa Timur lewat kegiatan Layanan Pengembangan Bisnis atau Business Development Service (BDS).
"UMKM bukan hanya tulang punggung perekonomian, tetapi juga mitra strategis dalam membangun negeri," kata Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II Agustin Vita Avantin, dalam keterangannya kepada ANTARA di Sidoarjo, Jumat.
Melalui kegiatan tersebut, pihaknya ingin memastikan pelaku UMKM paham kewajiban perpajakan, paham pembiayaan, paham cara ekspor, serta mampu memanfaatkan fasilitas fiskal yang ada.
Menurut Vita, dengan ilmu yang didapat pada kegiatan tersebut pihaknya berharap para pelaku UMKM tidak hanya tumbuh, tetapi juga naik kelas dan bisnis yang dilakukan menjadi berkelanjutan.
Vita menambahkan, UMKM yang patuh pajak dan dikelola dengan baik dapat menjadi contoh usaha yang mendukung pembangunan ekonomi nasional sekaligus memperluas basis pajak secara merata.
"Jadi sepulang dari kegiatan ini semua pelaku UMKM yang hadir jadi lebih semangat untuk berkembang," kata Vita.
Dalam kegiatan tersebut para pelaku UMKM mendapatkan materi meliputi kewajiban perpajakan bagi UMKM, akses pembiayaan seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Ultra Mikro (UMi), seluk-beluk ekspor, hingga fasilitas fiskal seperti insentif pajak.
Direktorat Jenderal Pajak melalui Kanwil DJP Jawa Timur II berharap para pelaku UMKM memandang pajak bukan sebagai beban, tetapi sebagai kontribusi nyata dalam gotong royong membangun negeri demi meningkatkan kualitas fasilitas publik, infrastruktur, dan iklim usaha yang lebih sehat.
