Surabaya (ANTARA) - Cleo berupaya menjaga ekosistem mangrove dengan menanam sebanyak 15.000 pohon di Hutan Mangrove Wonorejo, Surabaya, Jawa Timur demi mendukung keberlangsungan hidup masyarakat pesisir.
“Aksi ini merupakan bagian dari inisiatif berkelanjutan Cleo yang hingga kini telah menanam lebih dari 150.000 pohon mangrove di berbagai daerah di Indonesia,” kata Komisaris Utama Tanobel HermantoTanoko di Surabaya, Senin.
Acara simbolis penanaman mangrove tahun ini dihadiri oleh lebih dari 200 volunteer dari berbagai kalangan mulai dari komunitas pecinta lingkungan dan mahasiswa.
Hermanto mengatakan tanaman mangrove memiliki peran penting dalam menjaga ekosistem pesisir dan mengurangi risiko abrasi sekaligus menjadi penyerap karbon alami yang efektif.
Oleh sebab itu, dengan semangat kolaborasi dan keberlanjutan maka Cleo mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta menjaga bumi agar tetap lestari untuk generasi masa depan.
“Kami percaya bahwa keberlanjutan lingkungan tidak hanya diwujudkan dalam kata-kata sema , tetapi juga melalui aksi nyata,” katanya.
Direktur Utama Tanobel Melisa Tanoko menuturkan upaya pelestarian lingkungan akan terus menjadi prioritas perusahaan termasuk dengan menghadirkan inovasi botol air minum ringan untuk mengurangi jejak karbon.
“Cleo tidak hanya ingin menjadi air minum yang murni dan sehat tetapi juga menjadi bagian dari solusi atas permasalahan lingkungan,” ujarnya.
Cleo jaga ekosistem mangrove lewat penanaman 15.000 pohon
Senin, 28 Juli 2025 11:41 WIB
Cleo menanam sebanyak 15.000 pohon mangrove di Hutan Mangrove Wonorejo, Surabaya, Sabtu (28/7/2024). (ANTARA/HO-Cleo)
