Bangkalan (ANTARA) - Sebanyak 281 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur telah terbentuk dan diharapkan bisa mendorong perputaran ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Bupati Bangkalan Lukman Hakim mengatakan, capaian tersebut telah menjadikan Bangkalan sebagai kabupaten tercepat kelima dalam pembentukan Koperasi Merah Putih di Jawa Timur.
“Alhamdulillah kita ini telah dapat apresiasi dari Gubernur Jawa Timur, karena pembentukan koperasi di Bangkalan terbilang cepat," katanya pada acara peluncuran Koperasi Merah Putih di Gedung Serbaguna Rato Ebuh, Bangkalan, Rabu.
Ia mengatakan, Koperasi Merah Putih yang tersebar di semua desa dan kelurahan se-Kabupaten Bangkalan itu akan menjadi entitas baru dalam mendorong perputaran ekonomi, khususnya di pedesaan.
Ia menyebut koperasi sebagai salah satu komitmen pemerintah daerah untuk memperkuat pengembangan ekonomi rakyat.
"Kami ingin koperasi ini menjadi motor baru pergerakan ekonomi di Bangkalan," ujar bupati.
Sementara terkait ketersediaan modal, bupati menyatakan masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat.
Akan tetapi, sambung dia, beberapa skema pembiayaan sudah disiapkan, termasuk dari Bank yang tergabung di Himbara dan potensi penyertaan modal dari dana desa.
"Kami masih menunggu juknis, akan tetapi internal kami sudah menyiapkan langkah-langkah agar koperasi bisa langsung bergerak saat pembiayaan dibuka," katanya.
Bupati juga meluruskan anggapan bahwa Koperasi Merah Putih tidak akan menjadi pesaing Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Ia menjelaskan, keduanya justru bisa saling melengkapi dan berkolaborasi.
“Koperasi ini murni milik masyarakat, sedangkan BUMDes itu semi pemerintah. Jadi perannya berbeda, tetapi bisa saling mendukung," katanya, menjelaskan.
Menurut bupati, koperasi Merah Putih itu tidak hanya akan bergerak di sektor simpan pinjam, melainkan juga di sektor distribusi kebutuhan pokok seperti pupuk, gas Elpiji, dan barang-barang kebutuhan lainnya.
“Bisa jualan pupuk, gas dan lainnya. Jadi koperasi ini akan punya peran ekonomi yang lebih luas di masyarakat," katanya.
