Jakarta (ANTARA) - Neymar resmi memperpanjang kontraknya bersama klub Brasil, Santos, hingga akhir 2025 dalam usahanya mengembalikan performa demi tampil di Piala Dunia tahun depan.
“Saya sudah membuat keputusan dan mengikuti kata hati. Santos bukan sekadar tim saya, ini adalah rumah, akar, sejarah, dan hidup saya,” kata Neymar dikutip dari laman resmi klub, Rabu.
Neymar memulai karir profesionalnya di Santos sebelum pindah ke Barcelona dan kemudian PSG. Setelah mengalami masa sulit karena cedera di Arab Saudi, ia kembali ke Santos pada Januari dengan kontrak awal yang seharusnya berakhir pada 30 Juni.
Namun, masalah cedera yang membuatnya hanya tampil dalam tujuh laga selama 17 bulan di Al-Hilal masih terus menghantui sang pemain.
Sejak kembali ke Santos, Neymar telah tampil dalam 12 pertandingan di semua kompetisi dan mencetak tiga gol.
Dalam penampilan terakhirnya di liga domestik, ia diganjar kartu merah karena menerima kartu kuning kedua usai mencetak gol dengan tangannya saat melawan Botafogo.
Setelah 12 pertandingan di Liga Brasil musim ini, Santos hanya unggul selisih gol dari zona degradasi.
Sejak kembali ke Brasil, Neymar mendapat kritik karena ikut berpesta di Karnaval Rio dan tampil di kompetisi hiburan tujuh lawan tujuh bertajuk Kings League meskipun masih dalam masa pemulihan cedera.
Neymar merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa tim nasional Brasil dengan 79 gol, dua gol lebih banyak dari legenda Santos, Pele.
Namun, mimpinya untuk menjuarai Piala Dunia selalu berakhir dengan kekecewaan.
Neymar sempat dipanggil ke skuad Brasil pada Maret untuk laga kualifikasi Piala Dunia, namun harus mundur karena cedera paha.
Pada Mei, pelatih baru Brasil Carlo Ancelotti tidak memasukkan Neymar dalam skuad pertamanya.
“Saya memilih pemain yang kondisinya sedang prima. Neymar baru saja kembali dari cedera, semua orang tahu dia pemain yang sangat penting dan kami tentu mengandalkannya,” ujar Ancelotti saat itu.
