Arus Balik Lalu Lintas di Mengkreng Padat Merayap

Kediri - Arus lalu lintas di jalur Mengkreng di Kertosono, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, yang merupakan jalur simpang tiga menghubungkan antara Kediri-Madiun ke Surabaya mulai padat merayap pada "H+2" Idul Fitri 2012. "Arus lalu lintas sudah mulai ada peningkatan. Kendaraan saat ini sudah padat merayap dengan volume sekitar 150 kendaraan per menit," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kediri AKP Ari Wibowo di Kediri, Selasa. Ia mengatakan bahwa kenaikan volume kendaraan yang lewat pada arus balik Lebaran tahun ini sudah mulai terlihat hari Selasa ini. Biasanya, volume kendaraan hanya sekitar 20 kendaraan saja per menit, tapi ini meningkat drastis. Pihaknya juga memprediksi, puncak arus balik Lebaran tahun ini terjadi pada "H+3" Lebaran, sehari sebelum instansi pemerintah mulai masuk kantor, yaitu pada Kamis (23/8). Jumlah volume kendaraan bisa naik lebih banyak jika dibandingkan dengan volume saat ini, bisa mencapai dua kali lipat per menit. Walaupun arus lalu lintas saat ini sudah mulai padat, Ari mengatakan masih kendaraan masih berjalan lancar dan bisa lewat arus ke arah yang dituju yaitu ke Surabaya. Pihaknya juga akan menerapkan sistem buka tutup jika terjadi kepadatan arus lalu lintas. Untuk kendaraan yang melaju dari arah Surabaya ke arah Kediri, diarahkan lewat Kecamatan Plemahan ke Kecamatan Pare, sementara yang melaju dari Kediri ke Surabaya dianjurkan untuk lewat Kecamatan Papar ke Kecamatan Pare, lalu ke arah Kabupaten Jombang. "Ada banyak jalur alternatif yang sudah kami siapkan. Jika jalur padat, kami bisa mengalihkan arus. Kendaraan yang mengarah ke Surabaya dari Kediri kami arahkan lewat Pare lalu ke Jombang," katanya. Dalam Lebaran tahun ini, Polres Kediri menerjunkan sekitar 300 anggota yang disebar di lima pos pantau yang didirikan untuk mengantisipasi tindak kriminal dan kemacetan arus lalu lintas. Lima pos pantau itu tersebar di Kecamatan Pare, Ngasem, Purwoasri, Papar, dan Kandangan. Di wilayah Polres Kediri, jalur kemacetan yang paling nampak di dua lokasi, yaitu di jalur mengkreng di Kecamatan Purwoasri karena menghubungkan Surabaya-Tulungagung-Madiun, dan jalur lainnya adalah di Kecamatan Kandangan, karena jalur yang menghubungkan Kediri-Malang. Selain menerjunkan duapertiga kekuatan dari Polres Kediri, untuk pengamanan selama Lebaran juga ditambah bantuan dari Korps Brimob Kediri. Jumlah personel Brimob itu ada sekitar 150 anggota yang merupakan penembak jitu. Mereka berjaga sampai nanti 27 Agustus 2012. (*)