Lebaran Tingkatkan Minat Masyarakat ke Luar Negeri

Surabaya - Lebaran 1433 Hijriah meningkatkan minat masyarakat berlibur ke luar negeri guna mendapatkan suasana berbeda saat merayakan momentum keagamaan tersebut dengan keluarga mereka. "Kondisi ini juga dikarenakan adanya penerbangan langsung dengan tarif murah ke luar negeri terutama dari Kawasan Indonesia Timur. Contoh, Balikpapan, Makassar, dan Lombok," kata Ketua Dewan Pariwisata Indonesia Jawa Timur, Yusak Anshori, di Surabaya, Minggu. Padahal, ungkap dia, selama ini masyarakat pariwisata di Tanah Air pada umumnya menghabiskan masa liburannya ke Surabaya dibandingkan memilih terbang ke berbagai negara. "Sementara, beragam destinasi tersebut pada umumnya mengarah ke Singapura dan Kuala Lumpur," ujarnya. Akibat situasi itu, ia menyebutkan, kini tingkat hunian kamar hotel bintang (okupansi) di Jawa Timur rata-rata turun menjadi 42 persen sedangkan pada kondisi normal bisa mencapai 65 persen. "Kami optimistis, satu pekan setelah Lebaran 1433 Hijriah kunjungan wisatawan ke Jawa Timur mulai bergairah," katanya. Apalagi, tambah dia, kondisi tersebut sekaligus memberikan angin segar bagi perkembangan bisnis perhotelan khususnya di Surabaya. Bahkan, diprediksi rata-rata tingkat hunian kota "citywide occupancy" bisa melebihi 80 persen. "Proyeksi ini didasarkan sudah banyaknya reservasi yang telah dilakukan pasar perhotelan nasional di Surabaya yakni pada bulan September," katanya. Di sisi lain, Asisten Manajer SIM, TAPOR, dan Humas PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Juanda, Saryo, mengemukakan,jumlah penumpang yang bepergian ke luar negeri mencapai 3.320 orang pada H-2 Lebaran 1433 Hijriah. "Mereka diberangkatkan oleh 17 pesawat yang terdiri dari 13 unit armada dengan jam operasional sesuai jadwal dan empat unit armada tambahan," katanya. Sementara, lanjut dia, pada H-2 Lebaran tahun lalu jumlah penumpang yang berangkat ke luar negeri mencapai 2.687 orang meliputi 2.379 orang bepergian sesuai jadwal dan 308 orang berangkat dengan pesawat tambahan. "Pada H-2 lebaran tahun 2011, penumpang yang bepergian ke luar negeri diterbangkan dengan 15 pesawat yakni 13 armada beroperasional sesuai jadwal dan dua unit armada tambahan," katanya.(*)