Daop 8 tingkatkan kesiapsiagaan lewat simulasi tanggap darurat

Surabaya (ANTARA) - PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya bersama Direktorat Keselamatan Perkeretaapian Kementerian Perhubungan meningkatkan kesiapsiagaan untuk menghadapi situasi darurat di dengan menggelar simulasi dan evaluasi manajemen tanggap darurat.

Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan kegiatan tersebut berlangsung di beberapa lokasi, antara lain Stasiun Surabaya Pasar Turi, Wonokromo, Lawang, Malang, Surabaya Kota dan Depo Lokomotif Sidotopo, pada 17–19 Juni 2025.

“Simulasi ini merupakan bagian dari komitmen KAI Daop 8 Surabaya untuk menjamin keselamatan dan keamanan pengguna jasa kereta api,” kata Manajer Luqman Arif dalam keterangannya di Surabaya, Jumat.

Ia menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan memastikan seluruh petugas memahami peran masing-masing saat terjadi keadaan darurat sesuai standar operasional prosedur (SOP).

Dalam simulasi, lanjutnya, dilakukan sejumlah skenario seperti penanganan kecelakaan kereta, evakuasi penumpang, pertolongan pertama pada korban, penanganan kebakaran ringan, perbaikan prasarana dan pemulihan layanan pascakejadian.

Selain itu, simulasi tersebut melibatkan berbagai unsur internal KAI Daop 8 Surabaya, mulai dari awak sarana perkeretaapian, petugas operasional, pengamanan, hingga paramedis, yang disaksikan langsung oleh tim dari Direktorat Keselamatan Perkeretaapian.

Selain simulasi, lanjutnya, dilakukan pula evaluasi menyeluruh terhadap alur manajemen tanggap darurat guna mengidentifikasi kekurangan dan memperkuat prosedur yang telah berjalan efektif.

Pihaknya juga mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk tetap tenang dan mengikuti arahan petugas jika terjadi situasi darurat di stasiun maupun dalam perjalanan kereta api.

“Kami mengimbau pelanggan untuk tidak panik, tetap tenang, dan mengikuti petunjuk dari petugas. Di stasiun dan kereta telah tersedia perlengkapan keselamatan, dan petugas kami terlatih untuk menghadapi berbagai kondisi,” ujarnya.

Ke depan, pihaknya juga berkomitmen secara berkala melakukan pelatihan dan simulasi serupa guna menjaga kesiapan personel serta keandalan peralatan keselamatan.

"KAI Daop 8 Surabaya berharap dapat terus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api yang selamat, aman, nyaman dan andal," tuturnya.