Jakarta (ANTARA) - Timnas Basket Putra U16 Indonesia tetap menjaga fokus dan menargetkan kemenangan atas Vietnam meski menelan kekalahan pertama di FIBA U16 Asia Cup SEABA Qualifiers 2025 dari Filipina dengan skor 68–77.
“Anak-anak bermain luar biasa. Mereka bermain nothing to lose melawan Filipina yang bermain di kandang sendiri. Pekerjaan rumah kita adalah rebound, kita kalah jauh. Mereka dapatkan poin dari second chance 21 poin. Itu terlalu banyak,” kata Manajer Timnas Putra U16 Rony Gunawan dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.
Anak asuh Abrizalt Hasiholan itu takluk kepada tuan rumah Filipina dalam laga yang berlangsung sengit, namun posisi Indonesia pada klasemen belum tergeser dari peringkat kedua.
Indonesia bahkan mampu menempel ketat perolehan poin Filipina di dua kuarter awal. Meski sempat tertinggal 4 angka di kuarter pertama dan menutup babak pertama dengan defisit 4 poin (28–32), Filipina kemudian mulai menjauh di kuarter ketiga dan menutup pertandingan dengan kemenangan sembilan poin.
Kendati demikian, performa para pemain Indonesia dinilai memuaskan oleh Rony, yang menganggap kekalahan ini menjadi pelajaran berharga sebelum menghadapi laga terakhir melawan Vietnam.
“Melawan Vietnam? Meski mereka kalah tiga kali, kita harus tetap bermain sesuai standar kita sendiri. Jangan sampai melawan tim yang di bawah, kita kendor. Itu bisa jadi bumerang. Jadi kita harus main sesuai standar kita. Saya percaya bahwa anak-anak bisa ambil lawan Vietnam,” katanya.
Duel melawan Vietnam dijadwalkan berlangsung Kamis (29/5). Berdasarkan statistik sementara, Indonesia unggul secara catatan pertandingan dengan tiga kemenangan dan satu kekalahan, sementara Vietnam hanya mengantongi satu kemenangan dari empat laga.
Rony pun berharap bukan hanya Benjamin Piet Hernusi yang menunjukkan performa maksimal seperti saat melawan Filipina. Pada laga tersebut, Benjamin mencetak 23 poin, 1 rebound, dan 2 asis, menjadi penyumbang poin terbanyak bagi Indonesia.
Dengan koleksi tujuh poin dari empat pertandingan, Indonesia masih bertengger di posisi kedua klasemen sementara, di bawah Filipina yang meraih delapan poin. Kemenangan atas Vietnam akan mengamankan posisi Indonesia dan menjaga asa mereka di jalur kualifikasi menuju FIBA U16 Asia Cup 2025.
