Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menyebut jumlah kunjungan wisatawan di Gunung Bromo dan Ranu Regulo mengalami kenaikan pada H+4 Lebaran 2025.
"Total kunjungan wisatawan (Bromo dan Ranu Regulo) pada 3 April 4.655 orang, lalu 4 April (turun) menjadi 4.355, dan di 5 April 2025 jumlah kunjungan mencapai 6.025 orang," kata Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS Septi Eka Wardhani, di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu.
Berdasarkan catatan Balai Besar TNBTS yang diterima per pukul 17.15 WIB, dari total 6.025 pengunjung di Gunung Bromo maupun Ranu Regulo, sebanyak 5.941 orang merupakan wisatawan nusantara dan 83 orang sisanya merupakan wisatawan mancanegara.
Jika dibandingkan pada Jumat (4/4), jumlah wisatawan yang datang ke dua lokasi tersebut meningkat sebanyak 1.670 pengunjung.
Sedangkan, kunjungan pada Kamis (3/4) jumlahnya lebih tinggi 300 wisatawan ketimbang Jumat (4/4).
Apabila jumlah kunjungan dilihat dari awal pembukaan kembali kawasan Bromo dan Ranu Regulo pada Rabu (2/4), setelah sempat tutup saat hari H Hari Raya Nyepi dan Lebaran 2025, maka per hari ini angka wisatawan menjadi yang tertinggi.
Dari data TNBTS, pada hari pertama pembukaan destinasi pariwisata tersebut ada 3.727 pengunjung, terdiri dari 3.647 wisatawan nusantara dan 80 wisatawan mancanegara.
Selama masa libur ini, Balai Besar TNBTS menyediakan kuota sebanyak 3.752 wisatawan, terdiri dari 2.575 kuota awal dan sebesar 1.000 kuota tambahan.
"Booking kunjungan melalui laman bromotenggersemeru.id. Pastikan sudah membeli tiket sebelum datang, supaya tidak tertahan di lokasi karena kehabisan kuota," ujar dia pula.
Selain itu, Septi mengimbau kepada para wisatawan supaya tetap mematuhi aturan yang berlaku serta menjaga kelestarian lingkungan di kawasan konservasi Gunung Bromo maupun area Ranu Regulo.
"Mohon tidak membuang sampah sembarangan, artinya wisatawan harus terlibat dalam upaya menjaga kelestarian alam. Selain itu, yang penting lagi mewaspadai kondisi cuaca hujan karena ada area rawan longsor," kata Septi.
Terpisah, Kepala Pos Pelayanan (Posyan) Karanglo Kepolisian Resor (Polres) Malang Ipda Samsul Khoiruddin, menyatakan arus lalu lintas di jalur menuju Gunung Bromo kondisinya ramai lancar.
"Cenderung ramai tetapi lancar, ada peningkatan volume kendaraan pengunjung tetapi tidak terlalu padat," kata Samsul pula.