Surabaya (ANTARA) - Pelatih Persebaya Surabaya Paul Munster senang anak asuhnya Malik Risaldi menjadi satu-satunya pemain Liga 1 yang masuk sebelas pertama saat membela Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Bahrain dalam pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia zona Asia di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Kamis malam.
"Senang melihat Malik di sebelas pertama. Dan ya, saya juga menyampaikan beberapa pesan kepadanya," ucap Munster dalam keterangannya yang disiarkan oleh laman resmi klub, Jumat dini hari.
Malik juga turut membantu Indonesia membawa pulang satu poin setelah pertandingan melawan Bahrain berakhir dengan skor imbang 2-2.
Dua gol Indonesia dicetak oleh Ragnar Oratmengoen (45+3') dan Rafael Struick (73'), sedangkan dua gol tuan rumah tercipta berkat dua gol dari Mohamed Marhoon (15', 90+9').
Meskipun di awal pertandingan, pesepakbola kelahiran Surabaya itu juga sempat mendapatkan perawatan akibat pelipisnya sobek setelah benturan dengan bek Bahrain.
Namun, pemain yang menggunakan nomor punggung 10 di Timnas Indonesia itu tetap bisa melanjutkan permainan hingga di babak kedua, saat digantikan pemain asal Surabaya lainnya sekaligus pesepakbola binaan asli Persebaya yakni Marselino Ferdinan pada menit ke-58.
Selain Malik, penjaga gawang Persebaya yakni Ernando Ari Sutaryadi juga masuk dalam line up Timnas Indonesia saat menghadapi Bahrain.
Untuk sementara hasil ini membuat Indonesia berada di posisi kelima klasemen sementara dengan tiga poin, berjarak satu poin dari Bahrain di posisi keempat dengan empat poin.
Pada laga berikutnya, Indonesia akan melakukan laga tandang melawan China pada Selasa (15/10), sedangkan Bahrain akan bertandang juga melawan Arab Saudi pada hari yang sama.