Kodim 0816 Sidoarjo, Jawa Timur, menggelar kegiatan doa bersama sebagai upaya untuk mewujudkan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang aman dan damai.
Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Dedyk Wahyu Widodo, di Sidoarjo, Jumat, mengatakan kegiatan tersebut dihadiri sejumlah tokoh agama dan juga pemangku kepentingan yang ada di kabupaten Sidoarjo.
"Melalui kegiatan ini, diharapkan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Sidoarjo dapat berlangsung dengan aman, damai, dan penuh tanggung jawab dari semua pihak yang terlibat," ujarnya.
Dirinya mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam kegiatan itu serta menekankan pentingnya peran seluruh elemen masyarakat, bersama TNI dan Polri, dalam menjaga keamanan pilkada agar berjalan damai dan tertib.
"Kami berdoa agar diberikan kekuatan dan ketenangan dalam mengawal pilkada, semoga semuanya berjalan aman dan tenteram," ujarnya.
Pjs Bupati Sidoarjo, Mohammad Isa Anshori menyambut baik doa bersama yang digelar Kodim 0816 Sidoarjo tersebut terutama sinergi antara TNI, Polri, dan tokoh agama dalam menciptakan suasana aman dan kondusif di tengah masyarakat selama Pilkada.
"Kami sangat berharap tokoh-tokoh agama, TNI dan Polri menjadi ganda terdepan untuk menjadikan Sidoarjo menjadi kota yang adem, ayem, damai dalam pelaksanaan Pilkada ini," ujarnya.
Puncak acara diisi dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama dari Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu. Kehadiran para pemuka agama ini menjadi simbol penting persatuan dan toleransi antar umat beragama di Kabupaten Sidoarjo.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan penuh rasa kebersamaan, sekaligus menjadi momen memperkuat persatuan di antara masyarakat Sidoarjo. Acara diakhiri dengan foto bersama dan menyanyikan lagu kebangsaan "Padamu Negeri" sebagai bentuk cinta tanah air.*
Dirinya mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam kegiatan itu serta menekankan pentingnya peran seluruh elemen masyarakat, bersama TNI dan Polri, dalam menjaga keamanan pilkada agar berjalan damai dan tertib.
"Kami berdoa agar diberikan kekuatan dan ketenangan dalam mengawal pilkada, semoga semuanya berjalan aman dan tenteram," ujarnya.
Pjs Bupati Sidoarjo, Mohammad Isa Anshori menyambut baik doa bersama yang digelar Kodim 0816 Sidoarjo tersebut terutama sinergi antara TNI, Polri, dan tokoh agama dalam menciptakan suasana aman dan kondusif di tengah masyarakat selama Pilkada.
"Kami sangat berharap tokoh-tokoh agama, TNI dan Polri menjadi ganda terdepan untuk menjadikan Sidoarjo menjadi kota yang adem, ayem, damai dalam pelaksanaan Pilkada ini," ujarnya.
Puncak acara diisi dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama dari Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu. Kehadiran para pemuka agama ini menjadi simbol penting persatuan dan toleransi antar umat beragama di Kabupaten Sidoarjo.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan penuh rasa kebersamaan, sekaligus menjadi momen memperkuat persatuan di antara masyarakat Sidoarjo. Acara diakhiri dengan foto bersama dan menyanyikan lagu kebangsaan "Padamu Negeri" sebagai bentuk cinta tanah air.*
