Lamongan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamongan, Jawa Timur menerima penghargaan Anugerah Pandu Negeri Tahun 2024 dengan kategori Platinum dari Indonesian Institute for Public Governance (IIPG).
"Alhamdulillah kami kembali berprestasi. Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama seluruh stakeholder," ujar Bupati Lamongan, Jawa Timur, Yuhronur Efendi di Jakarta, Kamis.
Pria yang akrab disapa Pak Yes tersebut menuturkan, penghargaan yang diterima tersebut karena Pemkab Lamongan dinilai sebagai penyelenggara pemerintah dengan kinerja governance (tata kelola pemerintahan) yang istimewa.
Total ada 91 pemerintah daerah yang terdiri dari pemerintah provinsi, kabupaten dan kota, sebagai penerima Anugerah Pandu Negeri 2024. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas praktik tata kelola pemerintahan yang baik.
Penerima anugerah ini dipilih berdasarkan penilaian dari 548 pemerintah daerah di Indonesia. Dalam penilaiannya mencakup berbagai aspek, termasuk pertumbuhan ekonomi, pengembangan sumber daya manusia, serta hasil transformatif dan inovatif.
Selain itu, tata kelola keuangan, pemerintahan, dan antikorupsi juga menjadi bagian dari evaluasi.
Secara teknis kategori penilaian terdiri dari, Tata kelola keuangan: WTP, PDRB, Aspek kinerja: Indeks Reformasi Birokrasi, Korsupga/MCP, skor Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan inovasi daerah.
IIPG yang dibentuk pada tahun 2016 ini memfokuskan kegiatannya pada upaya pembaharuan transformasi tata kelola yang berkelanjutan pada sektor publik di Indonesia (Public Governance).
Para penilainya sendiri diambil dari unsur pemerintah dan profesional. Penilai dari unsur pemerintah yakni Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PAN RB, Kementerian Keuangan, Korsupga KPK.
Sedangkan penilai dari unsur Profesional adalah Prof. Dr. Budiono, Prof. Dr. Mardiasmo, Prof. Dr. Eko Prasojo, Prof. Dr. Erwan Agus P, Dr. Irham Dilmi, Prof. Dr. Akmal Malik.
Dengan diterimanya penghargaan tersebut, menunjukkan bahwa tata kelola pemerintahan Kabupaten Lamongan telah berstandar internasional dengan capaian pembangunan sumber daya manusia (IPM) yang tinggi.