Jakarta (ANTARA) - Ganda putra senior Indonesia Hendra Setiawan memberi saran kepada lawannya Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana usai kalah dalam "perang saudara" pada babak pertama Japan Open.
Bertanding di Yokohama Arena, Yokohama, Jepang, Selasa, Hendra yang berpasangan dengan Mohammad Ahsan kalah di tangan debutan ajang BWF Super 750 itu Leo/Bagas dengan 17-21, 10-21.
Hendra memuji strategi permainan Leo/Bagas yang sempat tertinggal di gim pertama, sementara ia mengaku kurang sabar sehingga membuat pertahanan mudah ditembus.
"Sebagai pasangan baru, mereka kan sering latihan bareng. Cuma mereka harus bisa lebih kompak lagi, lebih komunikasi lagi karena Leo/Bagas belum ketemu lawan yang sepantaran. Kalau kami kan pasangan yang sudah umur," kata Hendra dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
"Untuk ke depan, Leo/Bagas harus tetap jaga fokusnya dan punya keinginan yang tinggi untuk menang."
Sementara itu, Bagas mengaku gugup bertemu dengan pasangan senior Hendra/Ahsan. Alhasil, ia bersama Leo bermain tanpa strategi.
Namun, hal itu hanya terjadi hingga interval gim pertama. Mereka memanfaatkan waktu "turun minum" untuk mengatur ulang strategi.
"Tadi deg-degan juga karena sebagai pasangan baru harus bertemu pasangan senior. Tadi sebagai pasangan baru kami belum tahu mau main dengan strategi apa. Sebelum interval gim pertama, kami hanya ngadu dan main keras-kerasan," ujar Bagas.
"Tetapi saat break kami bisa berkomunikasi dan ngobrol bagaimana cara bermainnya. Kami bisa saling terbuka dan saling mengisi. Alhamdulillah meski pertama kali main, kerja sama di lapangan sudah bagus."
Pada babak kedua Leo/Bagas harus kembali menjalani "perang saudara" bertemu dengan Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani.
Leo mengatakan akan melihat kembali video pertandingan hari ini sebagai bahan evaluasi permainan mereka di lapangan, sekaligus bekal untuk menghadapi Sabar/Reza di babak 16 besar.
"Kan baru pertama main, kami ingin melihat di mana celahnya. Mungkin ada hal yang harus dipelajari. Karena antara latihan dan pertandingan itu berbeda," kata Leo.
"Komunikasi di tengah lapangan, rasanya kerja sama kami sudah 70 persen lah. Besok lawan Sabar/Reza, kami harus optimis dan bisa!"
Wakil Indonesia lainnya di nomor ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto telah terlebih dulu mengamankan tempat di 16 besar setelah menang atas ganda China Xie Hao Nan/Zheng Wei Han lewat drama rubber game 2-1 (22-20, 13-21 dan 21-14) di babak 32 besar.