Surabaya - Libur panjang akhir tahun 2011 meningkatkan keterisian kursi penumpang (load factor) sejumlah maskapai penerbangan nasional seiring tingginya mobilitas masyarakat. "Keterisian kursi penumpang kami, khususnya rute menuju Jakarta dan Denpasar, sejak Oktober 2011 sampai sekarang sudah melebihi 85 persen," kata General Manager PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Area Indonesia Timur, Ismu Gito Waluyo, di Surabaya, Rabu. Menurut dia, tingkat keterisian kursi penumpang tersebut diperkirakan bisa meningkat menjadi 100 persen pada situasi tertentu terutama untuk rute penerbangan ke Jakarta dan Denpasar tiap akhir pekan. "Untuk itu, kami menambah frekuensi penerbangan ke Jakarta menjadi 17 kali penerbangan daripada hari normal mencapai 15 kali penerbangan," ujarnya. Bahkan, ia mengganti pengoperasian sejumlah armada sesuai kebutuhan pasar pada momentum akhir tahun ini, di antaranya mengoperasikan pesawat Airbus A320 berkapasitas 240 penumpang untuk menggantikan pesawat Boeing 737-800 berkapasitas 162 kursi. "Walau ada kenaikan animo pasar penerbangan pada libur panjang akhir tahun 2011, kami tetap memberlakukan tarif sesuai 'subclasses' pada kondisi normal," katanya. Hal senada juga diungkapkan District Manager Sriwijaya Air Surabaya, Hendrik Ardiansyah, bahwa keterisian kursi penumpangnya juga cenderung naik, kini mencapai 92 persen. "Pencapaian itu terlihat di rute penerbangan Surabaya-Kupang dan Surabaya-Manado untuk arus penumpang saat Natal," katanya. Ia mengatakan, kepadatan penumpang Sriwijaya Air di rute penerbangan menuju Jakarta dan Bandung, misalnya Surabaya-Jakarta dengan frekuensi penerbangan enam kali sehari. "Tapi, 'load factor' yang terealisasi pada momentum tersebut tidak diikuti dengan penambahan armada karena jumlah 16 armada yang dioperasikan diyakini telah mampu menjawab keperluan pasar," katanya. Meski demikian, pihaknya juga tidak menaikkan tarif penerbangan. Besarnya tarif tetap seperti kondisi normal. (*)
Berita Terkait
RUPSLB Garuda Indonesia restui suntikan Rp23,67 T dari Danantara
13 November 2025 15:00
Penerbangan Jember-Jakarta segera dibuka kembali November 2025
28 Oktober 2025 23:00
Aman Air tertarik buka penerbangan Bali-Banyuwangi
25 Oktober 2025 05:35
Bandara Kediri dijadwalkan kembali beroperasi
24 Oktober 2025 22:55
Bapenda Jember sebut penerbangan Fly Jaya berhenti karena evaluasi
15 Oktober 2025 22:15
Maskapai Fly Jaya tak lagi beroperasi di Bandara Notohadinegoro Jember
14 Oktober 2025 23:03
Penerbangan rute Surabaya-Banyuwangi ditambah jadi tiga kali sepekan
1 Oktober 2025 22:40
Penerbangan perdana rute Jakarta-Jember dongkrak ekonomi dan investasi
23 September 2025 20:34
