Surabaya - Operator telekomunikasi XL Axiata mengoptimalkan potensi pasar "BlackBerry" Jawa Timur karena besarnya ceruk pasar di wilayah tersebut saat ini. "Perkembangan pasar Jatim, terutama masyarakat telekomunikasi yang menggunakan layanan internet semakin pesat seiring kemajuan teknologi masa kini," kata "Vice President" PR XL Axiata Tbk, Djunaedy Hermawanto, ditemui dalam pengenalan "Xmakin 49" di Surabaya, Kamis. Menurut dia, sampai sekarang jumlah pelanggannya di Jatim, Bali, Nusra mencapai 10 juta. Dari jumlah tersebut, 7 juta di antaranya sudah memakai telepon seluler berteknologi 3G atau GPRS. "Namun, dari 7 juta pelanggan tersebut sebanyak 5 juta di antaranya merupakan pelanggan yang menggunakan telepon seluler pintar seperti BlackBerry," ujarnya. Akan tetapi, ia mengaku, dari 5 juta pelanggan yang telepon selulernya sudah ditunjang jaringan teknologi canggih seperti 3G atau GPRS hanya sekitar 1,3 juta pelanggan yang berpredikat "heavy user". "Bisa diartikan 3,7 juta pelanggan kami belum memaksimalkan layanan, misalnya yang tersedia dalam 'BlackBerry'-nya secara penuh 'unlimited'," ucapnya. Mayoritas pemilik "BlackBerry", tambah dia, masih menggunakan telepon seluler pintarnya untuk jejaring sosial via "BBM". Bahkan, ada yang sekadar menunjang gaya hidup tetapi hanya menggunakannya untuk pesan singkat dan telepon. "Padahal, konten yang diprogram melalui 'BlackBerry'-nya sangat beragam dan memiliki manfaat penting," tuturnya. Sementara itu, terkait pertumbuhan pengguna "BlackBerry" di wilayah Jatim, Bali, dan Nusra, "Manager MDS East Region" PT XL Axiata Tbk, Aris Sampurno, mengurai peningkatan signifikan atau sebesar 100 persen terjadi di Denpasar dan Madura. "Kini, pengguna 'BlackBerry' di Madura telah mencapai angka setara dengan Surabaya atau sekitar 90.000 pelanggan," katanya. Daerah lainnya, ulas dia, animo besar untuk "BlackBerry" tampak di Mataram, Jember, dan Malang. Namun, pertumbuhan penggunanya kurang dari 100 persen. Di sisi lain, mengenai program "Xmakin 49", lanjut Djunaedy, diharapkan dapat membidik 20.000 pelanggan "BlackBerry" baru di mana total pelanggan di Jatim mencatatkan 310.000 pelanggan sampai sekarang. Kalau angka secara nasional mencapai 1,6 juta pelanggan "BlackBerry". "Program ini memudahkan pelanggan menikmati paket 'BlackBerry' secara layanan penuh tiga bulan dan memiliki masa aktif 90 hari. Mekanismenya, biaya bulan pertama Rp49 ribu, bulan kedua dan ketiga gratis," katanya.(*)
Berita Terkait
Antara Natal, tahun baru, dan kebersamaan di saat sulit
25 Desember 2025 15:14
Dewas ANTARA harap kinerja Biro Jatim terus tumbuh
17 Desember 2025 19:30
ANTARA terima penghargaan peran penyebaran informasi Kumham Imipas
17 Desember 2025 13:59
Konjen RRT-ANTARA Jatim masifkan penyebaran informasi positif dua negara
16 Desember 2025 19:45
DPR nilai pemberitaan ANTARA masih menjadi tolok ukur
16 Desember 2025 19:02
Ketua Fraksi PKS DPRD Jatim: ANTARA miliki karakter yang berbeda
16 Desember 2025 18:16
Ketua Dewas ANTARA: Kantor berita bertanggung jawab tangkal hoaks
16 Desember 2025 18:00
Kadis Kominfo Jatim apresiasi peran ANTARA jaga kualitas informasi
16 Desember 2025 17:02
