Surabaya (ANTARA) - Para pedagang jajanan asal Kampung Kue Surabaya memanfaatkan momen Ramadhan 1445 Hijriah dengan menjajakan beragam menu makanan dan minuman untuk berbuka puasa di sepanjang tepian Jalan Rungkut Asri Utara.
Pendiri Kampung Kue Rungkut, Surabaya Choirul Mahpuduah mengatakan ada 68 pedagang yang menjajakan makanan dan minuman berbuka puasa di lokasi tersebut.
"Rutinitas yang ada sekarang ini sama dengan keseharian pedagang waktu berjualan di Kampung Kue, sekarang ini ada 68 pedagang karena sebagian besar melayani pesanan perusahaan dan masjid," kata Irul, sapaan akrabnya kepada wartawan di Surabaya, Rabu.
Irul menyebut beberapa pedagang dari sekitaran Kampung Kue juga bergabung menjajakan dagangannya.
"Yang dijual sebagian besar adalah kebutuhan untuk takjil, pokoknya yang siap konsumsi," ucapnya.
Selain itu, dia menyebut animo masyarakat sudah muncul sejak hari pertama pelaksanaan puasa Ramadhan, pada Selasa (12/3). Apalagi lokasi pasar takjil itu tak jauh dengan kawasan Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER).
"Sudah tidak pandemi lagi semakin ramai, baik dari arah selatan maupun utara. Ramadhan ini luar biasa," katanya.
Pantauan ANTARA di lokasi, aktivitas perdagangan di jalan tersebut sudah mulai bergeliat sejak pukul 16.00 WIB. Kemudian 30 menit setelahnya silih berganti masyarakat datang untuk membeli menu berbuka puasa yang diinginkan.
Mayoritas pedagang menjajakan makanan ringan yang biasa dijadikan takjil saat berbuka puasa.
Setiap pedagang terlihat sibuk melayani satu per satu pesanan pembeli yang datang ke lapak dagangannya.
Lapak pedagang yang diserbu kebanyakan menjajakan menu gorengan, diantaranya tahu walik, martabak tahu, sempol ayam, hingga beragam kue basah. Beragam jenis minuman, seperti es cincau, es garbis/blewah, hingga es kelapa/degan juga tak luput dari sasaran masyarakat.
Tak hayal sepanjang Jalan Rungkut Asri Utara pun dipadati kendaraan roda milik masyarakat yang terparkir berjajar di tepi jalan.
Lapak Pedagang Kampung Kue Surabaya diserbu pembeli jelang buka puasa
Rabu, 13 Maret 2024 20:41 WIB
Rutinitas yang ada sekarang ini sama dengan keseharian pedagang waktu berjualan di Kampung Kue