Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengharapkan isu kecurangan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 segera diakhiri.
Seusai menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 179 Kelurahan Cipinang Muara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu, Zulkifli mengatakan proses pemungutan suara di TPS 179 berjalan transparan.
"Dari Bawaslu, aparat lengkap semua di sini sangat terbuka transparan jelas pencatatannya. Jadi, saya juga berharap isu kecurangan dan lain-lain kita saling mengakhiri silang sengketa jelas sekali kok teman-teman bisa foto bisa lihat sangat terbuka jujur dan adil. Ada isu curang tidak mungkin bagaimana caranya curang, kalau ada yang mau pun saya kira tidak akan bisa di zaman seperti ini," kata Zulkifli.
Baca juga: Zulhas: Jangan bikin isu Menteri Keuangan mundur
Ia juga mengharapkan seusai masa kampanye dan Pemilu 2024, masyarakat bisa bersatu kembali sebagai saudara demi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Silang sengketa kita akhiri kampanye kan sudah selesai sekarang kita saling berangkulan saling mencintai satu sama lain. Hari ini rakyat akan memberikan keputusannnya dan harapannya tentu setelah ini kita selesai sehingga nanti bulan Puasa bisa bareng-bareng tidak ada kampanye lagi," ucap Zulkifli.
Saat pemungutan suara, Zulkifli mengenakan kemeja biru dan celana hitam. Ia didampingi istri bersama anaknya yang juga kompak mengenakan kemeja biru.
Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.
Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.
Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.
Selain itu, terdapat enam partai politik lokal sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.
Pemilihan presiden dan wakil presiden diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. nomor urut 3.
Sebagaimana Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari s.d. 20 Maret 2024.