Surabaya (ANTARA) - Direktur Utama TV9 Nusantara Hakim Jayli mengungkapkan rasa syukur (mensyukuri) atas eksistensi perjalanan 14 tahun kiprah TV9 dalam industri pertelevisian Indonesia yang tidak ringan, terutama saat dihantam COVID-19.
"Tantangan saat COVID-19 dan disrupsi media sosial memaksa kami untuk melakukan adaptasi dan perkuatan indurensi atau ketahanan bisnis, agar kami terus eksis bertahan," ucap Hakim dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Hakim menjelaskan, para pelaku industri televisi harus menghadapi tantangan disrupsi teknologi digital dan terus menguatnya penggunaan media sosial, yang secara alami mulai menggeser media cetak dan elektronik seperti radio dan televisi.
Oleh karena itu, TV9 dengan pengalamannya sebagai TV religi akan terus berbenah, tidak hanya cukup berdakwah melalui amplifikasi Islam Aswaja seperti selama ini saja, tetapi juga akan mulai memanfaatkan peluang industri halal, khususnya layanan industri media dan rekreasi halal atau Halal Media and Recreation di Indonesia.
Baca juga: Produsen TV Terus Berinovasi Menyempurnakan Era Digital
"TV9 akan ikut mendukung program Wakil Presiden Kiai Makruf Amin yang getol mendorong Indonesia sebagai Pusat Ekonomi Syariah dan Industri Halal dunia, termasuk di sektor media," katanya.
Manajer produksi TV9 Farid Wahyu menyampaikan dalam ulang tahun kali ini, TV9 mengunggah tagar #har14htv9 dengan tagline referensi informasi, hiburan dan gaya hidup Islami.
Selain itu, lanjutnya, sejumlah kegiatan onair, offair dan new media disiapkan untuk memeriahkan hari jadi TV9.
"Kami juga menyajikan sajian khusus siaran ulang tahun TV9 dan juga give away di instagram dan tiktok TV9nusantara," katanya.
Dirut syukuri 14 tahun TV9 di pertelevisian Indonesia
Kamis, 1 Februari 2024 7:49 WIB
disrupsi media sosial memaksa kami untuk melakukan adaptasi dan perkuatan indurensi