Jakarta (ANTARA) -
Baca juga: Rupiah Jumat ini menguat, investor cermati hasil RDG BI
Data klaim tunjangan pengangguran mingguan AS menunjukkan jumlah klaim sebesar 187 ribu, lebih kecil dibandingkan ekspektasi pasar yang sebesar 207 ribu.
Menurut Ariston, hal tersebut mendukung ekspektasi pemangkasan suku bunga tidak akan dilakukan terburu-buru oleh Bank Sentral AS atau The Fed.
Sementara itu, surplus neraca perdagangan berlanjut, sehingga menopang ketahanan eksternal perekonomian Indonesia.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), surplus neraca perdagangan Indonesia berlanjut pada Desember 2023 sebesar 3,31 miliar dolar AS, lebih tinggi dibandingkan dengan surplus pada November 2023 sebesar 2,41 miliar dolar AS.
Dengan perkembangan tersebut, neraca perdagangan Indonesia pada Januari-Desember 2023 mencatat surplus 36,93 miliar dolar AS, melanjutkan capaian surplus pada periode yang sama tahun 2022 sebesar 54,46 miliar dolar AS.
Adapun Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat meningkat ke posisi Rp15.628 per dolar AS dari sebelumnya Rp15.630 per dolar AS.