Mobil "Ramah Lingkungan" Unej Juara Dua KMLI
Selasa, 25 Oktober 2011 18:51 WIB
Jember - Mobil listrik "Titen GX-3" dari mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Jember (Unej) berhasil menyabet juara umum kedua dalam Kompetisi Mobil Listrik Indonesia (KMLI) III yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan Nasional di Politeknik Negeri Bandung.
Pembantu Rektor III Unej Drs Andang Subaharianto MSi menerima kedatangan empat mahasiswa tim Titen GX-3 yakni Andri Arif, Raditya Wahyu, Muhtadha Faizun dan Widya Setiawan di gedung rektorat dr R. Achmad Unej, Selasa.
"Titen GX-3 harus bersaing dengan sebelas tim dari sembilan perguruan tinggi yang mengikuti ajang KMLI di Bandung," kata ketua tim inti perakit Titen GX-3, Andri Arif.
Sebuah mobil yang dirakit dari dua penggerak sepeda listrik yang mirip dengan mobil gokart dengan memiliki kapasitas satu penumpang yang sekaligus menjadi pengemudi berhasil unggul dan mendapat nilai tertinggi dalam kriteria akselerasi atau percepatan dalam kompetisi mobil listrik tersebut.
"Mobil itu menggunakan bahan bakar listrik yang berasal dari aki berkekuatan 3KwH dengan kecepatan 40 kilometer per jam dan tentunya ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan bakar seperti mobil pada umumnya," paparnya.
Dalam Kompetisi Mobil Listrik Indonesia itu, mobil yang dirakit peserta diuji dengan lima kriteria lomba, yaitu percepatan (akselerasi) mobil, pengereman, tanjakan, efisiensi energi, dan kecepatan kendaraan.
"Saat diuji akselerasinya, mobil Titen GX-3 yang tercepat dibandingkan mobil peserta lainnya dengan mengadu kecepatan mobil dan efisiensi energi listrik yang dipakai selama 10 kali putaran atau total 7,5 kilometer," katanya menjelaskan.
Menurut Andri, mobil Titen GX-3 mampu bertahan cukup lama dibandingkan dengan mobil-mobil tim lain karena total berat kerangka mobil tersebut sekitar 128 kilogram, lebih ringan karena tidak ada "body" mobil dan mampu membawa beban seberat 250 kilogram.
Rencananya Titen GX-3 akan diikutkan lomba di Brawijaya Electric dan tim mahasiswa Fakultas Teknik Unej akan memperbaiki dan menyempurnakan mobil listrik ramah lingkungan tersebut.
Sementara Pembantu Rektor III Unej, Andang Subaharianto, mengaku bangga memiliki mahasiswa yang mampu menciptakan inovasi kreatif di bidang otomotif dan berhasil menyabet juara umum di kompetisi nasional yang dilaksanakan Kementerian Pendidikan Nasional itu.
"Mobil Titen GX-3 ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan bakar yang menimbulkan polusi udara. Karya inovatif ini harus dikembangkan secara serius, agar bisa diterima di industri otomotif," tuturnya.(*)