Pelaksanaan pilkades serentak di Jember berlangsung kondusif

Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak pada enam desa di Kabupaten Jember, Jawa Timur, berlangsung kondusif berdasarkan pemantauan yang dilakukan Bupati Jember Hendy Siswanto bersama forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) setempat, Senin.

"Alhamdulillah saya bersyukur karena seluruh pelaksanaan pilkades berjalan dengan kondusif. Terima kasih kepada seluruh pihak karena itu yang sebenarnya kami harapkan dari setiap pelaksanaan pilkades," kata Hendy usai berkeliling melakukan pemantauan pilkades di Jember.

Tercatat ada enam desa pada lima kecamatan yang melaksanakan pemilihan kepala desa, meliputi Desa Pace di Kecamatan Silo, Desa Tisnogambar di Kecamatan Bangsalsari, Desa Tanggul Kulon di Kecamatan Tanggul, Desa Sarimulyo dan Desa Padomasan di Kecamatan Jombang, serta Desa Karangrejo di Kecamatan Gumukmas.

Bupati Hendy bersama forkopimda dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) meninjau pelaksanaan pilkades di Desa Sarimulyo, Padomasan, dan Karangrejo.

Baca juga: Polres Jember siagakan 600 personel pengamanan pilkades serentak

"Pemilihan kepala desa adalah hal biasa. Bagi yang terpilih, mereka akan menerima beban dan amanat dari masyarakat. Siapapun itu, mereka harus siap mengabdikan diri untuk kemaslahatan umat," tuturnya.

Hendy berharap pelaksanaan pilkades dapat menjadi berkah untuk masyarakat sehingga dapat menjadi suatu kekuatan dan kemajuan bagi masyarakat Jember, kemudian memakmurkan rakyat Jember melalui desa, sehingga hal itu menjadi semangat bersama.

"Nantinya, setiap kades yang terpilih akan ada pemantapan dari Pemkab Jember, semacam bimbingan teknis yang akan kami kawal. Belum lagi jika ada yang belum terbiasa di pemerintahan," katanya.

Sementara itu, Polres Jember menyiagakan sebanyak 600 personel gabungan untuk pengamanan pilkades serentak pada enam desa agar tercipta situasi aman, terkendali, dan kondusif.

"Kami telah melakukan persiapan yang matang untuk menghadapi pilkades serentak dengan mengerahkan 600 personel gabungan. Kami yakin bisa menjaga situasi tetap kondusif hingga penghitungan suara nanti," kata Wakil Kepala Polres Jember Komisaris Polisi Hendry Ibnu Indarto.

Ia menjelaskan pengamanan yang dilakukan tersebut mencakup berbagai aspek, termasuk pengawasan terhadap sarana dan prasarana yang digunakan dalam pelaksanaan pilkades.

"Polres Jember juga berkomitmen untuk memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat yang akan menggunakan hak suaranya dalam pilkades serentak di enam desa itu," ujarnya.