Surabaya (ANTARA) - Ribuan buruh, petani dan nelayan di sejumlah daerah serentak mendeklarasikan Gerakan Buruh, Petani dan Nelayan (Gerilya) 08 mendukung bakal Calon Presiden RI Prabowo Subianto pada 2024.
"Bagi kami, Gerilya 08 untuk mengenalkan Pak Prabowo ke masyarakat pada Pilpres," kata Koordinator Relawan Gerilya 08, Dede Supratman dalam keterangannya di Surabaya, Senin.
Sejumlah daerah yang mendeklarasikan Gerilya 08 meliputi Lamongan, Banyuwangi, Gresik, Pangandaran dan Cianjur.
Supratman mengatakan dengan besarnya dukungan dari masyarakat buruh, petani, dan nelayan, Gerilya 08 bergerak membantu memperkuat dukungan suara masyarakat untuk Prabowo pada Pilpres 2024.
Menurutnya, relawan Gerilya 08 membawa berbagai program dan visi kerja yang dibawa Prabowo kepada masyarakat.
Deklarasi serentak ini dilakukan oleh masyarakat akar rumput yang bidang sebagai buruh, petani dan nelayan dan tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.
Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.
Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Bisa juga, pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.