Surabaya (ANTARA) - Ketua Pengurus Putra Sampoerna Foundation George Irawan mengagumi peningkatan pendidikan Jawa Timur yang sudah maju untuk menciptakan generasi muda dalam menyambut Indonesia Emas 2045.
"Kami berharap hadirnya kampus kedua ini bisa mendukung terciptanya generasi muda yang cerdas, berkualitas, dan berdaya saing global," ujarnya saat ditemui wartawan usai peresmian "Sampoerna Academy" di Surabaya, Kamis.
Selain itu, pihaknya juga berterima kasih kepada Putra Sampoerna yang telah menginisiasi sistem pendidikan berbasis science, technology, engineering, art and mathematics (STEAM) di Surabaya.
"Terima kasih kepada Pak Putra Sampoerna yang menginisiasi dan harapannya bisa berkontribusi mendukung pendidikan di Indonesia, khususnya Jatim, sehingga bisa tercipta sumber daya manusia yang lebih bersaing global dalam rangka menyambut Indonesia Emas 2045," ucapnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan optimistis bahwa "Sampoerna Academy" Surabaya akan menjadi bagian dari penguatan dan peningkatan kualitas SDM sebagai kebutuhan strategis ke depan.
"Hari ini kita mendapatkan energi luar biasa. "Sampoerna Academy" akan memberikan penguatan kualitas SDM tidak hanya untuk Surabaya tapi juga untuk Jawa Timur dan Indonesia," katanya.
Selain itu, Khofifah menyambut positif Implementasi STEAM di lembaga pendidikan "Sampoerna Academy", karena penyiapan kualitas SDM menjadi kebutuhan strategis.
"Artinya, bangunan karakter itu akan menjadi sesuatu yang intrinsik. Jadi, bukan hanya academic achievement tapi juga bangunan karakter itu menjadi satu kesatuan," tuturnya.
Oleh karena itu, mantan Menteri Sosial tersebut mengharapkan agar ke depan "Sampoerna Academy" bisa melakukan sister school dengan sekolah-sekolah yang kurang mampu di sekitarnya.Misalnya, dengan memberikan bantuan maupun berbagi buku bacaan dan ilmu pengetahuan.
"Dengan begitu anak-anak sudah punya kelas untuk diajak berkolaborasi kemudian berdonasi seperti buku tulis dan alat sekolah atau yang lainnya," ucapnya.
