Surabaya (ANTARA) - ASEAN Foundation menghadirkan 120 relawan muda dan 10 organisasi masyarakat sipil (CSO) guna menemukan solusi soal isu seni dan budaya, pemberdayaan masyarakat, pendidikan, serta keanekaragaman lingkungan melalui "Empowering Youths Across ASEAN (EYAA) Cohort 3 2023".
Direktur Eksekutif ASEAN Foundation Piti Srisangnam mengatakan "EYAA: Cohort 3 2023" merupakan simbol kolaborasi berkesinambungan antara ASEAN Foundation dan Maybank Foundation untuk memberikan akses pengembangan potensi tak terbatas bagi kaum pemuda.
"Program ini merupakan katalisator yang hebat untuk perubahan besar serta membantu para relawan muda dalam memulai program komunitas untuk mengatasi masalah mendesak di seluruh ASEAN," kata Piti melalui keterangan resmi yang diterima di Surabaya, Sabtu.
Selain relawan muda dan CSO program tersebut juga diikuti oleh wirausaha sosial yang juga berasal dari negara-negara di wilayah ASEAN.
Para peserta yang berasal dari negara ASEAN dengan rentang usia 19 sampai 35 tahun terlebih dahulu menjalani masa pembentukan kapasitas di tingkat regional sejak tanggal 24 sampai 27 Juli 2023 dan berkesempatan memenangkan dana hibah hingga USD27.000.
Melalui acara tersebut relawan dan CSO diberikan pelatihan intens terkait manajemen proyek dan tahapan perampungan proposal program yang mereka rencanakan.
Setelah lolos, mereka terpilih mengikut "EYAA: Cohort 3 2023" di lima negara ASEAN, yakni Indonesia, Filipina, Kamboja, Malaysia, dan Singapura.
"Sebagai contoh dari Indonesia, terdapat inisiatif bernama 'Thrive Together', 'Tenun.In Belu', dan 'BerDAYA' yang didedikasikan untuk pengembangan diri, pemberdayaan perajin lokal, dan meningkatkan keterampilan kepemimpinan," ujarnya.
Inisiatif bertujuan menciptakan dampak signifikan pada aspek pemberdayaan individu, pelestarian warisan budaya, dan membentuk aktor perubahan positif di komunitas masing-masing.
Chief Sustainability Officer Maybank Group Shahril Azuar Jimin mengatakan pihaknya punya komitmen melakukan pemberdayaan pada generasi muda dan mendorong terbentuknya kolaborasi untuk perubahan positif di wilayah ASEAN.
"Melalui kemitraan kami dengan ASEAN Foundation dalam program ini, kami bertujuan untuk menciptakan sebuah platform bagi anak muda pencetus perubahan agar dapat meningkatkan potensi mereka dan menciptakan dampak berkelanjutan komunitas mereka," ujarnya.(*)
