Surabaya (ANTARA) - SMP Raden Rahmat Surabaya mengundang Sekretariat Bersama Relawan Penanggulangan Bencana Jawa Timur (SRPB Jatim) untuk membekali para siswa tentang kebencanaan.
Kepala SMP Raden Rahmat Iwan Setiawan menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari materi masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).
"Pengetahuan tentang bencana bagi siswa sekolah saat ini menjadi hal yang penting. Karenanya saya berterima kasih atas kesediaan SRPB Jatim yang telah mengedukasi siswa kami," katanya saat dikonfirmasi di Surabaya, Rabu.
Iwan menyebut sebanyak 60 siswanya yang menjadi peserta MPLS di SMP Raden Rahmat Surabaya terlihat antusias menyimak penjelasan terkait edukasi penanggulangan bencana di sekolah dengan tema pengurangan risiko bencana dasar.
"Karena memang materi kebencanaan masih sangat jarang diberikan kepada satuan pendidikan," ujarnya.
Koordinator SRPB Jatim Dian Harmuningsih dalam kesempatan itu kepada siswa memaparkan terdapat 13 potensi bencana di wilayah Jatim.
"Kami paparkan pengetahuan umum terkait bencana yang meliputi kerentanan, ancaman dan segala potensinya," katanya.
Dian mengungkapkan, meski banyak ancaman bencana, namun siswa diharapkan bisa menjadi pelopor kesiapsiagaan bencana di keluarganya.
"Mereka diharapkan sadar terhadap bencana sehingga ilmu yang diberikan bisa ditularkan kepada lingkungan sekitarnya," ujarnya.
Dian menandaskan, dengan pemberian materi ini, siswa akan menjadi pribadi yang tangguh.
"Siswa di sekolah termasuk kelompok rentan. Sehingga mereka perlu mendapat edukasi yang lebih tentang kebencanaan," ucapnya.
SMP Raden Rahmat undang SRPB bekali siswa tentang kebencanaan
Rabu, 19 Juli 2023 17:57 WIB
Koordinator SRPB Jatim Dian Harmuningsih memaparkan pengetahuan kebencanaan kepada siswa peserta MPLS di SMP Raden Rahmat Surabaya, Rabu (19/7/2023). ANTARA/HO-SMP Raden Rahmat
Mereka diharapkan sadar terhadap bencana
