Madiun (ANTARA) - Tim penilai penghargaan Satyalencana Wira Karya melakukan verifikasi lapangan terkait inovasi siklus hidup keluarga sejahtera di Kota Madiun yang dilakukan oleh wali kota setempat, Maidi.
Tim penilai yang terdiri atas Sekretariat Militer Presiden (Setmilpres) dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) tersebut, melakukan penilaian terhadap kepala daerah tersebut di Gedung GCIO Diskominfo Kota Madiun, Rabu, dengan didampingi Forkopimda dan kepala OPD.
"Melalui inovasi siklus hidup keluarga sejahtera di Kota Madiun, seorang warga dari sejak sebelum lahir sampai kematian, diperhatikan benar. Inilah yang kemudian menarik perhatian pemerintah pusat," ujar Wali Kota Madiun Maidi.
Menurut dia, pada program siklus keluarga sejahtera di Kota Madiun, perhatian pemerintah terhadap hajat hidup warga diberikan saat masih di dalam perut, lahir hingga kelak lanjut usia (lansia).
"Dari sejak calon pengantin sudah kami perhatikan. Ketika hamil kesehatannya dijaga agar melahirkan anak yang berkualitas. Bahasa sederhananya, bayi lahir sudah memiliki jaminan hidup yang layak di Kota Madiun," katanya.
Tak heran, angka harapan hidup di Kota Madiun juga cukup tinggi, yakni mencapai 73,13 tahun. Artinya, setiap bayi yang lahir di Kota Madiun memiliki usia harapan hidup mencapai 73 tahun lebih.
Maidi menambahkan program tersebut perlu dilakukan untuk menyiapkan masyarakat menuju generasi emas tahun 2045. Karenanya, segala persiapan harus segera dilakukan mulai saat ini.
Sehingga, lanjutnya, bayi yang lahir dan kelak dewasa tidak menjadi korban perubahan. Melainkan ikut berubah dan mampu mengubah kota serta negara lebih maju.
"Tanggapan tim penilai cukup baik. Tapi, dilihat dulu penilaian program di lapangan seperti apa. Kami persilakan agar data yang dihimpun benar-benar riil," kata dia.
Satyalancana Karya Satya adalah tanda kehormatan yang diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia kepada warganya yang telah melaksanakan tugasnya dengan menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, kedisiplinan dalam darma bakti yang besar kepada negara dan bangsa Indonesia, sehingga dapat menjadi teladan bagi orang lain.
Wali Kota Maidi diusulkan BKKBN untuk mendapatkan tanda kehormatan itu atas dedikasinya mewujudkan siklus hidup keluarga sejahtera di Kota Madiun.