Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kota membidik potensi aliran Sungai Bengawan Madiun yang melalui wilayahnya untuk dimanfaatkan dan dikembangkan sebagai tempat wisata air.
Wali Kota Madiun Maidi mengatakan pengembangan wisata air di aliran Bengawan Madiun tersebut dilakukan bekerja sama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo.
"Ada beberapa ide wisata yang dirancang. Rutenya nanti dari Kelurahan Nambangan Kidul, Nambangan Lor, hingga Manguharjo," ujar Wali Kota Maidi di Madiun, Jumat.
Menurut dia, jenis wisata air yang dikembangkan nantinya yakni ski air dan kano air. Sesuai rancangan, jarak tempuh kedua wisata air itu sekitar 1,5 kilometer.
"Kami akan cek kedalaman airnya dengan BPBD bekerja sama juga dengan BBWS. Titik mana yang dalam airnya dan mana yang tidak," kata dia.
Ia menjelaskan sebelum pengembangan wisata air tersebut, pihaknya dengan instansi terkait akan melakukan penelitian dan sejumlah survei. Setelah proses penelitian itu selesai, akan dilanjutkan dengan pembersihan dan pembangunan prasarana pendukung.
"Sarana pendukung tersebut, termasuk tangga dan dermaga. Tender pembangunan dermaga dilakukan tahun ini," ucapnya.
Selain itu, konsep wisata tersebut juga akan dilengkapi dengan wisata kuliner. Menu yang tersedia otentik dan tradisional.
Maidi menambahkan, pengembangan wisata air di Bengawan Madiun juga merupakan bentuk optimalisasi sumber daya alam yang ada di wilayah Kota Madiun.
"Sumber daya alam yang kita miliki harus dikelola sebaik mungkin dan dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakatnya. Ini merupakan upaya mewujudkan hal itu," tuturnya.