Banyuwangi (ANTARA) - PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) melakukan penanaman perdana secara tumpang sari kedelai dan tebu di holding perkebunan PT Perkebunan Nusantara XII Kebun Kalitelepak, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi.
Keterangan tertulis diterima ANTARA di Banyuwangi, Jumat, PT SGN yang merupakan entitas Sub Holding Gula PTPN Group mendukung program penanaman ganda yang akan memberikan efek positif bagi lahan dan pertumbuhan tebu.
"Penanaman kedelai dapat meningkatkan kesuburan lahan terutama karena proses penambatan nitrogen (N) udara oleh bakteri yang ada di akar kedelai, sehingga bisa menambah kadar N di tanah dan akan berpengaruh terhadap peningkatan protas dan rendemen tebu di kebun tersebut," ujar Direktur Utama PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) Aris Toharisman.
Dia menjelaskan bahwa kedelai memiliki kemampuan fiksasi nitrogen secara biologis sehingga meningkatkan ketersediaan nitrogen bagi tanaman tebu, dan dengan adanya manfaat nitrogen juga dapat mengurangi pemakaian pupuk urea untuk tanaman tebu.
Sementara itu, Direktur Utama Holding Perkebunan PTPN III (Persero) Moh. Abdul Ghani menegaskan komitmen PTPN Grup mendukung dan mensukseskan program swasembada pangan nasional.
"Tidak hanya gula, melainkan juga komoditas kedelai melalui sistem tumpang sari kedelai di perkebunan tebu," ujar Abdul Ghani.
Data diperoleh, Kebun Kalitelepak dan Kebun Mumbul Banyuwangi dikelola oleh PT Perkebunan Nusantara XII dengan luas masing-masing 400 hektare dan 600 hektare ini, ditargetkan produktivitas tebu sebesar 80 ton per hektare dan untuk kedelai sebesar 1 ton per hektare.
Tanam perdana tumpang sari kedelai dan tebu ini, dihadiri Direktur Utama dan Direktur Kelembagaan Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Direktur Utama
PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), Direktur PTPN II, PTPN V, dan PTPN XII serta jajaran.
Di sela kegiatan itu, juga memberikan bantuan dari tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibilty/CSR) di Kalibaru dan Glenmore Banyuwangi.
Selain itu, juga meninjau aset yang akan dikelola oleh AM Co (Supporting Co), sebagaimana diketahui PTPN Group sedang melakukan restrukturisasi bisnis dengan membentuk Sugar Co dengan didirikannya SGN, Palm Co dan Supporting Co (AM Co).