Jakarta (ANTARA) - Sekjen Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) Ngatino mengatakan pihaknya menargetkan setidaknya empat emas dapat diperoleh tim nasional wushu Indonesia pada SEA Games 2023 di Kamboja, Mei mendatang.
"Empat (emas) adalah target yang realistis. Kita optimistis di setiap nomor. Target tidak bisa satu-satu (harus ada emas), karena semua (nomor) punya peluang. Yang penting sekarang ini adalah siap mental dan semuanya untuk meraih emas," kata Ngatino di Jakarta, Jumat.
Lebih lanjut, ia mengatakan tim wushu Indonesia yang akan berangkat ke pesta olahraga Asia Tenggara di Phnom Penh, Kamboja, 5-17 Mei, merupakan atlet muda yang sebelumnya pernah berkompetisi pada level nasional maupun internasional.
Meski tim junior Wushu Indonesia sebelumnya finis di posisi tiga besar dalam Kejuaraan Dunia Wushu Junior (WJWC) 2022, Ngatino menilai tim yang lebih senior sudah matang dan siap untuk berkompetisi di dua multievent mendatang, yakni SEA Games dan Asian Games di Guangzhou tahun ini.
"Kemarin kita berada di urutan tiga (untuk kelas junior). Sudah ada bibit yang banyak, namun belum dipromosikan (ke tingkatan selanjutnya). Sekarang ini kita mengandalkan yang ada, dan umur mereka sekarang adalah peak-nya. Jadi, kita tetap andalkan itu," kata dia menambahkan.
Untuk meningkatkan kemampuan tim wushu Indonesia, Ngatino mengatakan ia akan menerbangkan para atlet ke China guna melakukan pelatihan khusus (training camp).
"Akan ada training camp ke China, dan nanti tentu kita atur (mengingat) kondisi China (saat ini) bagaimana. Mau tak mau, suka tidak suka, kiblat (wushu) memang ke sana (China). Sudah kami siapkan," kata dia menjelaskan.
Sebelumnya, tim Wushu Indonesia pada SEA Games 2021 Vietnam berhasil memenuhi target tiga emas. Dengan torehan itu, Wushu Indonesia menjadi runner up dalam perolehan medali.
Wushu Indonesia mengoleksi 3 emas, 9 perak dan 3 perunggu. Sedangkan juara umum wushu diraih tuan rumah Vietnam dengan raihan 10 emas, 3 perak, dan 7 perunggu.