Surabaya (ANTARA) - Komisi D Bidang Pendidikan DPRD Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, mengusulkan kenaikan kuota Beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya pada 2023.
"Komisi D mengusulkan ada penambahan kuota pemberian beasiswa mahasiswa tahun depan. Jadi kenaikan 1.466 kuota dari 2.034 kuota pada tahun 2022 menjadi 3.500 kuota pada 2023," kata Ketua Komisi D DPRD Surabaya Khusnul Khotimah di Surabaya, Minggu.
Ia mengemukakan bahwa anggaran Rp232.685.332.799 untuk Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Surabaya Tahun 2023 di antaranya dialokasikan untuk Program Beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya.
Pemberian beasiswa bagi mahasiswa dari keluarga berpenghasilan rendah, menurut dia, merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Surabaya.
"Harapan kami, nanti akan semakin banyak anak-anak Surabaya dari kalangan MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) yang bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan lebih tinggi. Salah satu cara memperbaiki kehidupan agar lebih baik adalah lewat pendidikan," katanya.
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Surabaya Wiwiek Widayati sebelumnya menjelaskan bahwa pendaftaran peserta Program Beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya khusus untuk mahasiswa S1 yang sedang menempuh pendidikan dibuka dari 2 sampai 15 November 2022.
Pendaftaran program beasiswa bisa dilakukan melalui laman resmi BeSMART Pemerintah Kota Surabaya.
Beasiswa Pemuda Tangguh Kota Surabaya diberikan kepada mahasiswa yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi negeri yang telah bekerja sama dengan Pemerintah Kota Surabaya seperti ITS, PENS, PPNS, UINSA, POLTEKKES, UNAIR, UNS, UNESA, UPN, dan Universitas Trunojoyo.
Komisi D usulkan kenaikan kuota Beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya
Minggu, 6 November 2022 8:49 WIB