Surabaya (ANTARA) - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Jawa Timur (BPSDM Jatim) meraih akreditasi A dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"Prestasi ini sekaligus menjadi kado yang indah dalam peringatan HUT ke-77 Provinsi Jatim," kata Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai di Surabaya, Rabu.
Penyerahan akreditasi tersebut telah diberikan oleh Sekretaris Utama BNPB Lilik Kurniawan kepada Aries Agung di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (11/10).
Menurut AAP, sapaan akrab Kepala BPSDM, akreditasi ini memiliki batas waktu hingga lima tahun dan selanjutnya BNPB akan melakukan evaluasi secara periodik terkait kualitas pelaksanaan pendidikan dan pelatihan kebencanaan.
"Akreditasi ini prosesnya cukup panjang. Sejak Juli lalu, tim BNPB telah melakukan asesmen untuk akreditasi program diklat dasar manajemen bencana. Alhamdulillah, berdasarkan asesmen tersebut BPSDM Jatim mendapat akreditasi A," ucap dia.
Sementara iru, atas pencapaian tersebut Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasinya dan menilai dibutuhkan usaha keras dari seluruh pegawai maupun widyaiswara di BPSDM Jatim.
Dengan diraihnya akreditasi tertinggi ini, Khofifah optimis BPSDM Jatim akan semakin optimal dalam mewujudkan sumber daya manusia kebencanaan yang profesional, berhati suci serta selalu siap sedia berada di garda terdepan dalam penanggulangan bencana.
"Saya harap dengan diraihnya akreditasi A diklat kebencanaan ini, BPSDM Jatim langsung tancap gas menyiapkan program-program unggulan untuk mendidik dan melatih SDM kebencanaan," ujarnya.
Gubernur Khofifah juga menyampaikan terima kasih kepada BNPB yang telah memberikan akreditasi A sebagai bentuk kepercayaan yang kuat kepada kepada Pemprov Jatim untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan pelatihan kebencanaan.
"Amanah ini harus terus dijaga oleh BPSDM Jatim dengan berbagai program pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan SDM kebencanaan," tuturnya.